SUKABUMIKU.id – Fraksi Partai Nasdem DPRD Kota Sukabumi membelot pada saat pelaksanaan sidang pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) yang digelar pada pada Selasa (23/10/24) malam kemarin.
Pembelotan yang dilakukan partai Nasdem ini tentunya menuai polemik dikalangan para Fraksi partai yang rata – rata merupakan partai koalisi pasangan ‘Ayeuna’ Ayep Zaki – Bobby Maulana diantaranya PDIP, PPP dan PAN.
Pasalnya, mereka tidak terima dengan pembelotan partai Nasdem yang memilih bergabung ke kubu Fraksi Partai PKS, Gerindra dan PKB. Apalagi sebelumnya Nasdem sudah menyatakan sikap untuk tetap bergabung dalam Koalisi Perubahan yang ada di DPRD Kota Sukabumi.
Namun apakah polemik yang terjadi di gedung DPRD ini akan berdampak kepada para koalisi di Pilkada Nanti?
Ketua Fraksi PDIP DPRD Kota Sukabumi Raden Kusumo Hutaripto mengatakan. Meskipun demikian pihaknya akan tetap patsun terhadap sikap partai. Karena menurut Raden PDIP Merupakan partai yang militan, ketika sudah melangkah pantang untuk mundur.
“Meskipun Nasdem tidak satu barisan dengan kami tapi tetap untuk Pilkada akan berjuang karena untuk PDI Perjuangan sendiri ketika kita melangkah pantang untuk mundur kembali,” kata Raden
Kendati demikian dirinya pun merasa kecewa dengan sikap Fraksi partai Nasdem yang lebih memilih keluar dari koalisi yang dibentuk saat pembentukan AKD. Namun, Raden memastikan hal tersebut tidak akan melebar dalam Koalisi di Pilkada Nanti.
“Jadi denga koalisi tidak ada masalah hanya ingin membuktikan kedewasaan kami dalam berpolitik dan kita akan tetap memenangkan pasangan Ayeuna sampai titik darah penghabisan dan kita akan kawal sampai keputusan KPU tanggal 27 November nanti,” tandasnya. (Ky)
