SUKABUMIKU.id— Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji mengajak masyarakat Kecamatan Citamiang untuk membangun Kota Sukabumi yang inklusif dan berkelanjutan.
Hal tersebut disampaikan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Citamiang yang digelar di Ruang Pertemuan Kantor Kecamatan Citamiang, Senin, 22 Januari 2024.
Dalam sambutannya, Kusmana Hartadji mengatakan bahwa tahun 2025 merupakan tahun transisi kepemimpinan di Kota Sukabumi. Oleh karena itu, pembangunan yang dilaksanakan harus lebih inklusif dan memperhatikan prinsip-prinsip keberlanjutan.
Baca Juga: Pemerintah Kota Sukabumi Gelar Sharing Knowledge Manajemen Talenta Dalam Implementasi Sistem Merit
“Tahun 2025 merupakan tahun transisi kepemimpinan dimana kepala daerah hasil Pilkada sudah diketahui,” kata Kusmana Hartadji.
Penjabat Wali Kota Sukabumi melanjutkan, situasi transisi ini perlu ditangani secara smooth dengan mengesampingkan perbedaan di saat kontestasi Pilkada. Karena itu, pembangunan yang dilaksanakan harus lebih inklusif dan memperhatikan prinsip-prinsip keberlanjutan
Kusmana Hartadji juga menyampaikan bahwa pembangunan Kota Sukabumi tahun 2025 memiliki tema “Menguatkan pembangunan Kota yang Inklusif dan Berkelanjutan”.
Baca Juga: Bank Sampah TPS3R BASMICI Sukabumi Menjadi Solusi Efektif Pengelolaan Sampah di Kota Sukabumi
Tema di atas sejalan dengan tujuan Rencana Pembangunan Daerah Kota Sukabumi tahun 2024-2026, yaitu terciptanya ekonomi Kota Sukabumi yang inklusif, terciptanya kualitas SDM yang berkarakter dan kompetitif, terwujudnya ruang kota yang nyaman dan berkelanjutan, serta terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik dan inovatif.
Kusmana Hartadji menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Ia mengajak masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya dalam Musrenbang ini.
“Laksanakan musrenbang ini dengan semangat kebersamaan dan kekeluargaan,” pesannya. “Saling menghargai pendapat dan menciptakan suasana yang kondusif, pastikan bahwa setiap suara didengar.”
Musrenbang tingkat Kecamatan Citamiang diharapkan dapat menghasilkan perencanaan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Dengan demikian, pembangunan Kota Sukabumi dapat berjalan dengan baik dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (*)