SUKABUMI – Semangat kebersamaan kembali terlihat di Kampung Cicariu, RT 07 RW 03, Desa Cipeundeuy, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi. Warga turun langsung membantu pemasangan tiang listrik sebagai bagian dari proyek pelebaran jaringan PLN pada Sabtu (6/12/2025).
Kepala Desa Cipeundeuy, Bakang Anwar As’Adi, menuturkan bahwa peningkatan jaringan listrik menjadi salah satu kebutuhan utama masyarakat. “Kami terus mendorong pemerataan pembangunan, termasuk soal kelistrikan. Harapannya warga dapat menikmati fasilitas yang lebih baik,” ujarnya.
Bakang mengungkapkan, pembangunan yang kini berjalan tidak hanya fokus pada pemasangan tiang listrik. Pemerintah desa sebelumnya telah melaksanakan berbagai program fisik seperti penerangan jalan umum (PJU), pembangunan Japak (jalan lingkungan dan gang), irigasi gasi, pembangunan lapang sepak bola, hingga penebaran benih ikan di sungai. Mayoritas program tersebut, jelas dia, terlaksana melalui dukungan anggaran di luar Dana Desa.
Baca Juga: Bukit Durian Sagara, Surga Tersembunyi dengan Panorama Teluk Palabuhanratu
“Pemasangan tiang baru ini juga untuk merapikan jaringan kabel agar instalasi listrik lebih tertata dan aman,” imbuhnya.
Upaya pemerintah desa itu mendapat dukungan penuh dari warga setempat. Ketika alat berat tidak bisa menjangkau lokasi karena gang sempit, masyarakat bergotong royong membantu mobilisasi peralatan hingga pekerjaan selesai.
Ketua RT 07 RW 03, A. Ateng, menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah desa dan berbagai pihak lain yang ikut mendukung. “Mulai dari tingkat kecamatan hingga provinsi, semuanya berperan. Kami sangat mengapresiasi,” katanya.
Hal senada disampaikan Ketua RW 03, Didin Daryo. Ia merinci bahwa pemasangan tiang listrik tidak hanya dilakukan di Kampung Cicariu saja. “Kampung Cicariu mendapat sebelas tiang, sedangkan Kampung Tugu lima tiang,” ungkapnya.
Baca Juga: TNI Percepat Pembangunan Jembatan Merah Putih di Waluran Sukabumi, Target Tuntas dalam 30 Hari
Sementara itu, Johan selaku pelaksana lapangan, mengakui bahwa gotong royong warga menjadi kunci lancarnya pekerjaan. “Kalau tidak dikerjakan bersama, proses ini mungkin akan lebih panjang,” tuturnya.
Kehangatan suasana gotong royong pun terasa dari semua elemen masyarakat. Para pemuda terjun langsung mengangkat tiang, sementara kaum ibu memastikan para pekerja tetap berenergi dengan menyiapkan konsumsi.
Melalui kebersamaan itu, warga berharap peningkatan jaringan listrik dapat mempercepat aktivitas ekonomi dan mendukung kenyamanan masyarakat dalam jangka panjang.
