Berita UtamaKabupaten Sukabumi

Portal Parkir Hambat Akses IGD RSUD Palabuhanratu, Warga Keluhkan Antrean Kendaraan

×

Portal Parkir Hambat Akses IGD RSUD Palabuhanratu, Warga Keluhkan Antrean Kendaraan

Sebarkan artikel ini

SUKABUMI – Antrean kendaraan terjadi di gerbang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Senin (29/12/2025) malam. Kondisi tersebut dikeluhkan warga karena dinilai berpotensi menghambat penanganan pasien dalam situasi darurat.

Antrean dipicu oleh portal parkir di jalur masuk IGD yang tidak berfungsi, sehingga sejumlah kendaraan harus berhenti cukup lama sebelum dapat memasuki area rumah sakit. Peristiwa tersebut sempat direkam oleh seorang warga yang sehari-hari beraktivitas di sekitar lokasi.

Warga tersebut meminta identitasnya disamarkan karena lokasi pengambilan video berada tepat di depan tempat usahanya. Ia mengungkapkan, kejadian serupa bukan kali pertama terjadi dan hampir setiap hari ia melihat kendaraan harus berhenti di jalur IGD hanya untuk mengakses portal parkir.

Baca Juga: Bencana di Nyalindung Sukabumi: Lima Jembatan Hancur, Puluhan Rumah Terancam Longsor

“Namanya kondisi darurat, sedetik pun sangat berharga untuk menyelamatkan nyawa,” ujarnya.

Menurut penuturannya, pada kejadian malam itu satu kendaraan lebih dulu berhenti karena portal tidak bisa dibuka. Klakson dibunyikan berulang kali, namun tidak ada petugas yang segera datang. Tak lama kemudian, kendaraan lain menyusul hingga membentuk antrean cukup panjang.

“Kurang lebih antreannya sampai 20 sampai 30 menit,” katanya.

Baca Juga: Banjir dan Longsor Terjang Sukabumi Jelang Tahun Baru, Ratusan Warga Mengungsi

Ia menyebut kendaraan yang terjebak antrean merupakan mobil pribadi, bukan ambulans. Meski tidak dapat memastikan seluruh kendaraan membawa pasien, ia melihat beberapa penumpang turun dari mobil masing-masing saat menunggu portal dibuka.

Warga tersebut menilai keberadaan portal parkir di jalur menuju IGD sangat tidak tepat. Menurutnya, akses menuju ruang gawat darurat seharusnya bebas hambatan tanpa prosedur tambahan yang berpotensi memperlambat penanganan pasien.

“Menurut saya aneh saja, gerbang IGD dihalang portal. Logikanya kalau darurat itu harus cepat,” ucapnya.

Baca Juga: Jembatan Penghubung Desa Wangunreja-Sukamaju Terputus, Dinas PU Diminta Lakukan Penanganan Segera

Menanggapi keluhan tersebut, Humas RSUD Palabuhanratu Saeful Anwar menjelaskan bahwa persoalan teknis portal parkir menjadi kewenangan pengelola parkir. Namun demikian, pihak manajemen rumah sakit telah melakukan langkah evaluasi sejak beberapa waktu lalu.

Ia mengungkapkan, dalam pertemuan yang digelar pada 19 Desember 2025, manajemen RSUD Palabuhanratu telah meminta agar tol gate atau portal parkir yang mengarah ke IGD segera dipindahkan karena berpotensi menghambat mobilitas pasien.

“Evaluasi sudah dilakukan dan kami menunggu tindak lanjut dari pihak pengelola parkir. Dengan adanya kejadian tadi malam, kami akan kembali memanggil pihak pengelola untuk membahas hal ini,” jelas Saeful.

Baca Juga: Longsor Lumpuhkan Jalan Provinsi di Nyalindung Sukabumi, Jembatan Antar Desa Ikut Terputus

Saeful menambahkan, berdasarkan laporan petugas IGD yang berjaga saat kejadian, tidak ditemukan dampak langsung terhadap proses penanganan pasien. Meski begitu, pihak RSUD menegaskan tetap mendorong percepatan pemindahan portal demi menjamin keselamatan dan kenyamanan pasien.

“Kami kembali menegaskan agar tol gate yang mengarah ke IGD segera dipindahkan,” tegasnya.

Pihak RSUD Palabuhanratu berharap kejadian serupa tidak terulang, mengingat jalur IGD merupakan akses vital yang harus selalu siap digunakan untuk kondisi kegawatdaruratan.