SUKABUMI – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Hasim Adnan, memberikan apresiasi tinggi terhadap peringatan Hari Nelayan Ujunggenteng ke-59 yang digelar di kawasan pesisir Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Menurutnya, Hari Nelayan bukan sekadar agenda tahunan, melainkan momentum penting untuk merefleksikan peran besar para nelayan dalam menjaga ketahanan pangan laut dan menggerakkan roda perekonomian di wilayah pesisir.
“Saya sangat mengapresiasi semangat para nelayan Ujunggenteng yang terus menjaga tradisi dan kearifan lokal dalam mengelola sumber daya laut. Peringatan ini adalah bentuk penghormatan atas kerja keras mereka sekaligus pengingat bahwa sektor kelautan harus terus kita perkuat,” ujar Hasim Adnan, Selasa (10/6/2025).
Lebih lanjut, politisi asal Dapil Jabar IV (Kota/Kabupaten Sukabumi) ini mendorong agar pemerintah provinsi maupun kabupaten lebih fokus dalam meningkatkan sarana prasarana perikanan, seperti tempat pelelangan ikan (TPI), cold storage, serta akses pemasaran hasil tangkap laut.
“Pemerintah harus hadir secara nyata. Bukan hanya dalam bentuk seremoni, tapi juga melalui kebijakan afirmatif yang langsung menyentuh kebutuhan nelayan, termasuk akses modal dan jaminan sosial,” tambahnya.
Selain itu, Hasim juga menilai kegiatan Hari Nelayan ini menjadi ajang edukasi masyarakat dan generasi muda agar mencintai laut serta memahami pentingnya menjaga ekosistem pesisir.
Acara peringatan Hari Nelayan ke-59 ini turut dimeriahkan dengan berbagai kegiatan budaya pesisir, parade perahu hias, serta bazar hasil laut yang melibatkan koperasi nelayan dan UMKM setempat.
Hasim berharap momentum ini bisa memperkuat sinergi antara nelayan, pemerintah, dan masyarakat demi kemajuan sektor kelautan di wilayah Ujunggenteng dan Jawa Barat secara umum. (Ndiw)
