SUKABUMIKU.ID – Selama reses tersebut, sejumlah aspirasi dari masyarakat diterima oleh dewan asal Partai Amanat Nasional (PAN) ini. Usulan perbaikan infrastruktur jalan, pendidikan, dan fasilitas publik lainnya masih mendominasi.
“Ya, rata-rata di infrastruktur yang menjadi aspirasi masyarakat. Walaupun yang lain juga ada seperti rumah tidak layak huni, fasilitas pendidikan, irigasi, dan lain sebagainya,” ujar Dessy
Untuk merealisasikan aspirasi tersebut, Dessy menjelaskan bahwa dirinya akan memeriksa terlebih dahulu titik-titik jalan dan fasilitas pendidikan yang dimaksud. Hal ini penting karena setiap tingkat pemerintahan memiliki kewenangan masing-masing terkait pengelolaan infrastruktur, mulai dari pemerintah kabupaten kota, provinsi, hingga pusat.

“Sudah ada bagian masing-masing, ada wilayah yang dikerjakan oleh kabupaten, ada yang wilayah yang dikerjakan sama provinsi, ada juga dari pusat,” ucapnya.
Misalnya yang menjadi tanggung jawab provinsi. Lalu seperti rutilahu kawasan kumuh yang ditetapkan oleh provinsi. Terus kemudian fasilitas pendidikan di ranah provinsi SMA, SMK, SLB, SLTA. Jadi sudah ada bagian-bagiannya.
“Untuk pemangku kebijakan ini berdasarkan tanggung jawabnya seperti jalan ada milik desa, kabupaten dan provinsi, begitupun programnya,” katanya.