SUKABUMIKU.id – Hujan dan angin kencang melanda wilayah Kabupaten Sukabumi Utara, menyebabkan bencana alam seperti longsor dan pohon tumbang pada Jumat (21/04).
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi sampai pukul 19.50 WIB, terdapat tiga kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Sukabumi yang terdampak bencana alam pada musim hujan.
Ke tiga kecamatan retsebut yakni, Desa Nagrak Selatan, Kecamatan Nagrak, Desa Balekambang, Kecamatan Nagrak, Desa Lebaksaei, Kecamatan Parakansalak dan Desa Margaluyu, Kecamatan Sukaraja.
Koordinator Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna menyampaikan, di wilayah Kecamatan Nagrak terdapat dua titik yang terdampak dari bencana alam. Salah satunya, pohon tumbang yang menimpa salah satu rumah warga di Kampung Warung Kawung, RT 03/RW 01, Desa Balekambang, Kecamatan Nagrak.
“Kejadiannya, sekitar pukul 15.00 WIB. Tepatnya, saat wilayah tersebut diguyur hujan deras disertai angin kencang,” kata Daeng pada Jumat (21/04).
Saat hujan deras, sambung Daeng, angin secara tiba-tiba bergerak kencang hingga menyebabkan pohon duku tumbang dan menimpa satu unit rumah warga milik Bariah yang diisi 1 KK dengan jumlah 6 jiwa. “Akibat peristiwa tersebut, sebagian atap rumah mengalami kerusakan ringan,” ujarnya.
Sementara, di wilayah Kampung Nagrak RT 04/RW 03, Desa Nagrak Selatan, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, angin kencang menyebabkan pohon durian tumbang dan menimpa satu unit bangunan warung kosong milik Mimin serta menimpa jaringan listrik milik PLN.
“Akibat peristiwa tersebut, sebagian bangunan warung mengalami kerusakan berat. Dan sebagian besar wilayah Kecamatan Nagrak mengalami pemadaman aliran listrik,” bebernya.
Ditempat yang berbeda, hujan deras dengan intensitas tinggi mengakibatkan Tembok Penahan Tanah (TPT) atau pagar rumah warga di Kampung Lenglangsari, RT 01/RW 02, Desa Lebaksari, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, longsor sepanjang 10 meter dengan lebar 1 meter dan ketinggian 2 meter.
“Dampaknya, material longsoran berupa tanah dan bebatuan hampir menutupi badan jalan milik pemerintah desa setempat,” tandasnya.
Sedangkan di wilayah Kecamatan Sukaraja, tepatnya di Kampung Pasir Muncng, RT 002/RW 004, Desa Margaluyu, Kecamatan Sukaraja, hujan deras menyebabkan bencana longsor pada sekira pukul 16.30 WIB.
“Tanah longsor itu, mengakibatkan bangunan belakang rumah Milik Ibu Mariam, jebol diterjang material longsor,” imbuhnya.
Ia menambahkan, berdasarkan asessmen petugas penanggulangan bencana kecamatan (P2BK), tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka akibat bencana alam yang menerjang empat desa dari tiga kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Sukabumi itu.
“Iya, hanya kerusakan material saja. Kalau untuk jumlah kerugian belum bisa diketahui secara pasti. Sebab, petugas masih fokus membantu warga melakukan evakuasi dan membersihkan material bangunan yang terdampak dari bencana tersebut,” pungkasnya. ***
