SUKABUMI.ID – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau pada masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi sewaktu-waktu, terutama di wilayah rawan bencana dan cuaca ekstream.
Kondisi ini juga mendapat perhatian dari Anggota DPRD Jabar Dessy Susilawati. Ia mengatakan, memasuki musim penghujan di akhir tahun ini, diprediksi akan ada peningkatan curah hujan di 67 persen Wilayah Jawa Barat, potensi bencana banjir, longsor, angin kencang dan gelombang tinggi sangat besar.
“saya harap Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat, dapat Menyusun strategi untuk memitigasi potensi-potensi ini, Titik-titik rawan bencana diberikan perhatian khusus, Masyarakatpun wajib meningkatkan kewaspadaan ditengah situasi ini,” katanya.
“Kalau menurut perkiraan BMKG cuaca yang seperti ini masih akan terus terjadi sampai bulan depan. Oleh karenanya saya menghimbau kepada masyarakat Sukabumi untuk berhati-hati,
meminta semua pihak untuk meningkatkan kewaspadaannya,” jelasnya.
Ia juga meminta BPBD untuk menyiapkan segala hal yang terkait dengan bencana dalam situasi seperti saat ini.
“Mulai dari peralatan, personel dan sebagainya. Bentuknya adalah antisipasi. Jangan sampai kalau terjadi bencana, kita semua tidak siap,” tuturnya.
Bahkan sejumlah ruas jalan provinsi yang rawan longsor pun terutama di Kabupaten Sukabumi selatan untuk terus melakukan kewaspadaan.
“Sukabumi ini selain dari cuaca juga kondisi tanah dan area yang memang rentan bencan,” katanya.
