SUKABUMI — Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Dessy Susilawati, memberikan apresiasi atas langkah inovatif Desa Padajaya, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi, yang resmi meluncurkan program budidaya ikan lele sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan sekaligus menggerakkan ekonomi masyarakat desa.
Sebanyak 5.000 bibit ikan lele telah ditebar sejak satu bulan lalu dan kini menunjukkan pertumbuhan yang menggembirakan. Program ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah desa dan masyarakat dalam mewujudkan kemandirian pangan.
Kepala Desa Padajaya, Ade Hermawan atau yang akrab disapa Ade Noyod, menjelaskan bahwa kegiatan budidaya lele ini sepenuhnya dibiayai melalui Dana Desa, sebagai wujud perhatian pemerintah terhadap kebutuhan pangan warga.
Baca Juga: HUT TNI ke-80, Dessy Susilawati Apresiasi Pengabdian TNI dan Dorong Sinergi Untuk Rakyat
“Program ini kami jalankan untuk meningkatkan produksi pangan lokal dan menyediakan sumber protein yang terjangkau bagi masyarakat. Harapannya, budidaya lele ini bisa berkelanjutan dan memberi manfaat ekonomi jangka panjang,” ujar Ade Noyod, Sabtu (18/10/2025).
Dukungan juga datang dari tingkat kecamatan. Kasi Binwas Kecamatan Jampangkulon, Deni Kurniawan, yang turut meninjau lokasi, menyebut program tersebut sebagai contoh inovasi desa dalam menjawab tantangan ketahanan pangan.
“Inisiatif seperti ini sangat positif. Kami dari kecamatan siap mendampingi agar bisa menjadi model bagi desa-desa lain. Semoga hasil panennya nanti bisa langsung dinikmati masyarakat,” ungkap Deni.
Selain memperkuat ketahanan pangan, program budidaya ikan lele ini juga menciptakan peluang usaha baru bagi petani dan pemuda desa. Dengan manajemen yang baik serta dukungan berkelanjutan dari pemerintah, budidaya lele diharapkan dapat menjadi sumber pendapatan tambahan yang stabil.
Langkah Desa Padajaya ini sejalan dengan visi “Sukabumi Mubarakah” — masyarakat yang mandiri, sejahtera, dan berkelanjutan. Warga pun menyambut antusias program ini, berharap panen pertama nanti menjadi awal kemandirian pangan dan kesejahteraan desa. (Ky)

