SUKABUMIKU.id – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi mencatat sebanyak 931 orang telah dilayani selama operasional lima posko kesehatan mudik Lebaran 2025 yang berlangsung sejak 23 Maret hingga 7 April 2025.
Kepala Dinkes Kota Sukabumi, Dr. Reni R Muthmainnah, M.Kes, menjelaskan bahwa dari total tersebut, 482 orang menjadi sasaran layanan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) terkait isu-isu kesehatan, sementara 443 orang menerima pelayanan kesehatan langsung.
“Alhamdulillah pelayanan selama masa mudik dan balik serta libur Idul Fitri berjalan lancar. Petugas kami secara total menangani 931 orang dengan berbagai tindakan. Ini bagian dari upaya pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Reni pada Selasa (8/4/2025).
Selama masa operasional, empat orang pasien mendapatkan penanganan kegawatdaruratan, dan dua pasien dirujuk ke rumah sakit, tepatnya ke RSI Assyifa Sukabumi.
Lima titik posko kesehatan Dinkes tersebar di lokasi strategis: Gedung Juang 45, Citimall, Jalur Lingkar Selatan (Kecamatan Cibeureum), Jalur Lingkar Selatan (Kecamatan Warudoyong), dan Terminal Tipe A. Layanan ini ditujukan bagi pengunjung, pemudik, pendatang, maupun petugas di lapangan.
Berdasarkan data medis, penyakit terbanyak yang ditangani selama operasi posko adalah hipertensi, dengan jumlah kasus mencapai 49 orang. Selain itu, penyakit seperti myalgia, gastritis, cephalgia (sakit kepala), asma, luka robek (vulnus lacertum), dan asma bronchiale juga tercatat dalam laporan.
“InsyaAllah semua keluhan dapat ditangani dengan sebaik-baiknya,” tambah Reni.
Langkah ini menunjukkan kesiapan dan kesigapan Dinas Kesehatan Kota Sukabumi dalam memberikan perlindungan kesehatan selama masa arus mudik dan balik Lebaran, sekaligus sebagai bentuk nyata pelayanan publik yang adaptif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. (Ky)