SUKABUMIKU.id – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Sukabumi terus gencar memberikan pelayanan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) melalui aplikasi Si Jimat Boss bagi para UMKM di Kota Sukabumi.
Sejak diluncurkannya aplikasi Siap Jemput Perizinan Masyarakat Bersama Online Single Submission (BOSS) atau disingkat menjadi Sijimat Boss ini sudah 16.138 NIB berhasil dicetak.
Hal ini membuktikan DPMPTSP serius dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat khususnya bagi para pelaku UMKM.
“Iya sejak aplikasi ini diluncurkan kita sudah mencetak belasan ribu NIB. Kalau dari Januari sampai Juni 2024 kita sudah membuat 3.647 NIB,” kata Kepala Dinas DPMPTSP Kota Sukabumi melalui JF Pranata Humas Ahli Muda Sri Murni Herlina kepada wartawan, Selasa (18/06/24).
Lanjut dia, dari data itu ada 3 Kecamatan yang paling banyak mendaftar NIB diantaranya Cikole, Warudoyong, dan Cibereum.
“Jadi kita selain melalui Aplikasi ada juga yang kita lakukan jemput bola ke Kelurahan dan Kecamatan. Sehingga, saat ini yang paling banyak mendaftar itu peringkat pertama ada di Kecamatan Cikole,” ujarnya.
PDPMPTSP Kota Sukabumi dalam memperluas layanan juga melakukan pendampingan di 33 kelurahan dalam pembuatan NIB ditingkat kelurahan. Dengan ini, masyarakat tak perlu jauh-jauh ke MPP Kota Sukabumi, saat melalukan permohonan pembuatan NIB.
Tidak hanya inovasi itu sambung dia, saat ini DPMPTSP terus mengoptimalkan pembuatan NIB ini. Salahsatunya dalam waktu dekat ini, akan melaksanakan Gebyar NIB dengan menyasar UMKM yang belum memiliki NIB.
“Lokasi tujuan Pasar sama Tempat Wisata Kuliner. Nanti, kalo sudah punya NIB nanti akan diberikan pembekalan untuk UMKM naik kelas dan pembekalan jualan online ini akan dilaksanakan 26 – 27 Juni 2024,” imbuhnya.
Dengan beberapa inovasi itu, dia berharap. Membuat UMKM di Kota Sukabumi menjadi lebih naik kelas, mereka memiliki legalitas yang jelas dan terdata.
“Ya, kita harap ini menjadi langkah kita untuk ikut mendukung para UMKM di Kota Sukabumi ini, dampaknya sangat luas mereka bisa lebih berkembang sehingga ekonomi semakin maju dan UMKM semakin sejahtera,” pungkasnya. (Ky)
