SUKABUMIKU.id – Sebanyak dua orang Kontingen Pramuka Kota Sukabumi yang ikut dalam Jambore Pramuka Dunia ke-25 di Sae Man-Geum, Korea Selatan dikabarkan sempat sakit akibat Badai Topan Khanun.
Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Sukabumi, Dida Sembada dan juga merupakan Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Sukabumi mengatakan, keduanya jatuh sakit akibat cuaca panas ekstrem yang menerjang lokasi perkemahan.
“Kedua kontingen ini adalah Zikra SMP Hayatan Thayyibah sakit mimisan dan Syaima SMA Hayatan Thayyibah sakit,” ujarnya kepada wartawan.
Lanjut dia, akibat peristiwa tersebut kedua kontingen itu sempat di evakuasi ke Wonkwang university, kampus berasrama yang tidak jauh dari lokasi perkemahan.
“Mereka dievakuasi bersam 23 kontingenbdan 3 pendamping jadi sehingga totalnya sebanyak 26 orang,” paparnya.
Namun dia mengungkapkan bahwa seluruh peserta dari Kota Sukabumi kini dalam keadaan sehat meskipun cuaca panas ekstrem menerjang lokasi perkemahan.
“Namun alhamdulillah, sekarang sudah ber aktifitas kembali dan semua nya ikut kegiatan,” pungkasnya. (Ky)
