SUKABUMIKU.id – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Hasim Adnan, menyerukan pemerintah untuk segera melakukan perbaikan dan normalisasi sungai pasca banjir besar yang melanda Kabupaten Sukabumi beberapa waktu lalu.
Permintaan ini disampaikan oleh legislator dari Fraksi PKB tersebut dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) yang digelar pada 27 Desember 2024 di Kantor DPRD Provinsi Jawa Barat.
Menurut Hasim, dampak banjir yang meluas telah menyebabkan pendangkalan di banyak aliran sungai di wilayah tersebut.
“Dari hasil kajian yang kami lakukan di 18 titik, sebelum bencana hanya dua sungai yang masih tergolong baik. Sisanya sudah masuk kategori rusak atau hancur,” ungkap Hasim.
Ia juga menyoroti pentingnya normalisasi, pengerukan, serta pelebaran sungai sebagai upaya jangka panjang untuk mencegah banjir serupa. “Dalam pemaparan Pak Sekda, saya belum melihat adanya rencana konkret terkait normalisasi dan pengerukan sungai. Ini harus menjadi perhatian utama,” tegasnya.
Hasim menambahkan bahwa kerusakan infrastruktur seperti jembatan dan jalan provinsi yang terjadi akibat banjir sebagian besar disebabkan oleh luapan sungai besar, termasuk Sungai Cimandiri, Citatih, Cibareno, dan Cikaso. Terutama sambung dia, Daerah Aliran Sungai
(DAS) yang menjadi kewenangan Pemerintha Provinsi Jawa Barat, di antaranya di kawasan Geopark Ciletuh dan Cidolog.
“Luapan air dari sungai-sungai tersebut menyebabkan banjir yang luar biasa. Jadi, ke depan, pembenahan tidak hanya fokus pada perbaikan jalan dan jembatan, tetapi juga harus menyentuh perbaikan aliran sungai,” jelas Hasim.
Ia berharap pemerintah segera bertindak cepat untuk mengatasi masalah ini agar masyarakat tidak kembali mengalami bencana serupa di masa mendatang.
