SUKABUMIKU – Mode transportasi berupa kereta gantung (Cable Car) rencanya akan dibangun di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi yang sudah diakui dunia sebagai Unesco Global Geopark.
Perwakilan dari pabrikan kereta gantung Bartholet Swiss dan direktur utama PT Diva Trasindo beserta jajaran manajemen Badan Pengelola Kawasan Geopark Ciletuh, melakukan kunjungan ke Panenjoan Puncak Tugu, Puncak Aher dan Puncak Darma pada Minggu (22/10).
Kunjungan ini bertujuan untuk melihat gambaran awal kondisi terkini kawasan Geopark Ciletuh, serta sebagai perkenalan dan pertukaran informasi dalam rencana proyek pengembangan kawasan geowisata edukasi dan infrastruktur kereta gantung di wilayah tersebut.
Dalam kunjungan tersebut, hadir beberapa tokoh dan perwakilan terkait, antara lain Awaludin Lukman sebagai perwakilan Bartholet Swiss, M. Teguh sebagai perwakilan Badan Pengelola Geopark Ciletuh, Dani Abdillah sebagai Direktur Utama PT. Diva Trasindo, dan Entis Sutisna dari Dinas PU Provinsi Jawa Barat.
BACA JUGA:Wisata Sukabumi Bakal Punya Kereta Gantung, Ramaikan Geopark Ciletuh Palabuhanratu
“Kunjungan ini menjadi langkah awal dalam mempersiapkan pengembangan Geopark Ciletuh sebagai destinasi wisata yang edukatif dan mendukung pariwisata di Kabupaten Sukabumi,” kata perwakilan Bartholet Swiss Awaludin Lukman kepada wartawan pada Minggu (22/10).
Menurut Awaludin, dalam rencana pengembangan, infrastruktur kereta gantung dapat menjadi salah satu aspek penting yang akan dibangun, guna memudahkan akses wisatawan dan meningkatkan kenyamanan mereka dalam menikmati keindahan kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu yang kini keberadaannya sudah diakui dunia.
Dalam pertemuan tersebut, Bartholet Swiss dan PT Diva Trasindo berkomitmen untuk bekerjasama dalam merencanakan dan melaksanakan proyek ini. Badan pengelola Geopark Ciletuh juga memberikan informasi detail tentang potensi wisata, kekayaan geologi, serta upaya pengelolaan kawasan yang dilakukan dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Dalam kesempatan tersebut, perwakilan dari pabrikan kereta gantung Bartholet Swiss dan direktur utama PT Diva Trasindo beserta jajarannya, mengungkapkan kegembiraannya dalam melihat potensi yang dimiliki oleh Geopark Ciletuh.
“Iya, kami berharap proyek ini dapat membawa dampak positif bagi masyarakat sekitar, baik dalam hal peningkatan ekonomi maupun kelestarian lingkungan,” tandasnya.
Usai kunjungan ini, kedua belah pihak sepakat untuk terus berkomunikasi dan melanjutkan tahap-tahap perencanaan proyek pengembangan kawasan geowisata edukasi di Geopark Ciletuh. Diharapkan, proyek ini dapat segera terealisasi dan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat serta ekonomi lokal.
“Hasil kunjugan ke lokasi geopark itu, jadi trase yang dianggap memungkinkan tersebut, di Panenjoan Puncak Tugu, Puncak Aher dan Puncak Darma,” pungkasnya. ***
