SUKABUMI – Pemerintah Kota Sukabumi melalui Wakil Wali Kota Bobby Maulana mengikuti Rapat Koordinasi Kepala Daerah yang digelar Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Kamis (13/11/2025). Rakor bertema “Sinergi Mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua” ini membahas program revitalisasi dan digitalisasi satuan pendidikan untuk tahun 2026.
Dalam kesempatan tersebut disampaikan bahwa Kota Sukabumi memperoleh alokasi 30 sekolah untuk direvitalisasi dan 77 unit interactive panel digital. Bobby Maulana yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Novian Restiadi menyambut positif bantuan ini.
“Program ini sangat bagus sekali sebagai upaya strategis peningkatan kualitas SDM, terutama generasi muda agar tidak hanya memahami penggunaan teknologi seperti smartphone, tetapi juga mampu berinovasi dan berpikir kritis menghadapi tantangan era digital,” ujar Bobby.
Baca Juga: Lima Pelatih Silat Sukabumi Dikirim ke Singapura-Malaysia, Gaji Capai Rp40 Juta per Bulan
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kota Sukabumi berkomitmen penuh mendukung program melalui penyediaan sarana, pelatihan tenaga pendidik, dan kolaborasi dengan berbagai pihak. Revitalisasi sekolah akan mencakup jenjang PAUD, SD, SMP, dan PKBM.
Bobby juga menjelaskan bahwa interactive panel digital yang diterima berupa layar interaktif besar untuk menunjang proses belajar mengajar. “Guru yang sudah dilatih akan membimbing siswa agar pembelajaran menjadi lebih menarik dan berbasis teknologi,” jelasnya.
Baca Juga: Ulama Sukabumi Keturunan Wali Songo, Profil KH Zezen ZA dan Wasiatnya Untuk Umat
Menurut Wakil Wali Kota, digitalisasi pendidikan bukan sekadar menyediakan perangkat teknologi. “Digitalisasi bukan hanya soal perangkat, tapi tentang kesiapan mental dan kemampuan beradaptasi. Di masa depan kita akan berhadapan bukan hanya dengan manusia, tapi juga dengan sistem dan teknologi berbasis kecerdasan buatan,” tegasnya.
Ke depan, Pemerintah Kota Sukabumi berharap dapat memperoleh lebih banyak bantuan dari pemerintah pusat untuk memastikan setiap kelas memiliki panel digital dan fasilitas pendidikan yang memadai. Program ini diharapkan dapat mempercepat transformasi digital di dunia pendidikan Sukabumi.
