Berita UtamaKabupaten SukabumiPariwisata

Lumba-Lumba Muncul di Perairan Geopark Ciletuh Sukabumi, Atraksi Alami Menyapa Wisatawan

×

Lumba-Lumba Muncul di Perairan Geopark Ciletuh Sukabumi, Atraksi Alami Menyapa Wisatawan

Sebarkan artikel ini
Geopark
Penampakan lumba-lumba di perairan selatan Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi. Foto: Istiemwa

SUKABUMI – Fenomena menarik kembali terjadi di perairan selatan Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Sekelompok lumba-lumba terlihat berenang bebas di sekitar pantai Loji, Teluk Palabuhanratu, pada Rabu (28/5/2025), memikat perhatian nelayan dan wisatawan yang tengah menikmati suasana laut.

Kemunculan mamalia laut ini berhasil direkam oleh Daeng Jay, salah satu pegiat wisata lokal dari komunitas Palabuhanratu Fishing Charter. Ia mengabadikan momen ketika gerombolan lumba-lumba berenang di sekitar rumpon nelayan, kawasan Loji Simpenan, saat mengantar sejumlah pemancing ke perairan.

“Tadi pas nganter para pemancing, gerombolan lumba-lumba terlihat lagi,” ujar Daeng Jay saat dikonfirmasi.

BACA JUGA: Di Bawah Langit Selabintana Sukabumi: Kafe Alam Terbuka di Kaki Gunung Gede

Menurutnya, kehadiran lumba-lumba di kawasan ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Fenomena ini kerap menjadi bonus alami dalam aktivitas wisata laut, khususnya saat pagi hari ketika mamalia tersebut muncul sebelum matahari mencapai puncaknya.

“Lumba-lumbanya bergerombol berenang di antara rumpon nelayan,” tambahnya.

Ini merupakan kali kedua dalam bulan Mei 2025 lumba-lumba muncul di kawasan tersebut. Sebelumnya, kawanan serupa juga terpantau di perairan Lawang Jampang, dekat Pantai Ciletuh, ketika komunitas pemancing tengah berlayar. Menurut pengamatan Daeng Jay, kemunculan lumba-lumba kerap terjadi menjelang musim kemarau, ketika laut Palabuhanratu mulai dipenuhi ikan-ikan kecil seperti tongkol dan kembung – mangsa alami lumba-lumba.

BACA JUGA: Javanaspa Cidahu Sukabumi : Liburan Santai Bersama Keluarga Menikamati Indahnya Hutan Pinus 

Untuk menyaksikan atraksi langka ini, wisatawan disarankan menggunakan kapal motor atau perahu nelayan menuju perairan tengah Teluk Palabuhanratu.

“Jadi sekarang wisata nonton lumba-lumba sekalian mancing. Sekarang lagi musim ikan wahoo, tenggiri, dan tuna,” pungkasnya.

Kemunculan lumba-lumba ini diharapkan dapat memperkuat potensi wisata bahari Palabuhanratu, sekaligus menjadi indikator sehatnya ekosistem laut di kawasan Geopark Ciletuh. (Sukabumiupdate/*)