SUKABUMI – Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, membuka secara resmi Pelatihan Vokasi Pengolahan Pangan bagi Wirausaha Baru Angkatan III Tahun 2025 yang digelar oleh Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian (Diskumindag) Kota Sukabumi.
Acara ini berlangsung di Ballroom Balcony pada Selasa (29/07/25) dan akan dilaksanakan selama tiga hari ke depan.
Pelatihan ini diikuti oleh 50 peserta dan merupakan bagian dari upaya strategis Pemerintah Kota Sukabumi untuk mencetak wirausahawan baru yang tangguh, inovatif, dan siap bersaing di tengah tantangan ekonomi yang terus berkembang. Kegiatan ini juga didukung oleh Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).
Materi pelatihan mencakup teknik pengolahan makanan, seperti pembuatan mie dan roti manis, yang disampaikan langsung oleh para narasumber profesional di bidangnya. Selain pelatihan teknis, peserta juga dibekali dengan wawasan tentang pengembangan usaha secara berkelanjutan.
Dalam sambutannya, Wali Kota Ayep Zaki menekankan pentingnya pendidikan vokasi sebagai sarana peningkatan kapasitas sumber daya manusia, khususnya bagi pelaku UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi daerah.
Tak hanya itu, Ayep juga memperkenalkan skema pembiayaan wakaf produktif, sebagai alternatif permodalan usaha tanpa bunga dan tanpa potongan. Melalui skema ini, wirausahawan pemula dapat mengakses dana mikro hingga Rp1 juta secara mudah sebagai modal awal usaha.
“Melalui sinergi antara pemerintah daerah, kementerian, dan mitra strategis, kami ingin menciptakan lebih banyak wirausaha mandiri yang mampu menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal,” ujar Ayep.
Pelatihan ini menjadi salah satu bentuk nyata komitmen Pemkot Sukabumi dalam memperkuat sektor ekonomi kerakyatan, serta menyiapkan generasi wirausaha yang adaptif dan berdaya saing tinggi. (Ky)
