SUKABUMI – Performa Casemiro tengah menanjak lagi. Dalam tiga laga terakhir Manchester United di Premier League, gelandang asal Brasil itu tampil impresif dan kembali menunjukkan kualitasnya sebagai pemain berpengalaman di lini tengah.
Saat United menaklukkan Sunderland 2-0, Casemiro tampil solid dan mendapat rating 7,7 dari FotMob. Permainannya semakin konsisten kala Setan Merah menang 2-1 atas Liverpool, di mana ia kembali menjadi jangkar utama dengan rating 7,0.
Puncaknya terjadi ketika United menghajar Brighton 4-1. Dalam laga itu, Casemiro mencetak satu gol dan satu assist, sekaligus meraih rating 8,6 penampilan yang menegaskan bahwa ia belum kehilangan sentuhannya.
Baca Juga : Waterpark Anak Raja Cikidang Sukabumi, Wisata Keluarga dengan Nuansa Alam
Namun, performa impresif Casemiro juga menghadirkan dilema tersendiri bagi manajemen klub. Saat ini, pemain berusia 33 tahun itu masih terikat kontrak hingga musim panas 2026, dengan opsi perpanjangan satu tahun.
Di satu sisi, Casemiro adalah sosok penting di ruang ganti. Pengalaman dan kepemimpinannya menjadi nilai lebih dalam membimbing pemain muda United.
Di sisi lain, faktor usia dan gaji tinggi mencapai lebih dari 350 ribu poundsterling per pekan membuat klub harus berpikir dua kali untuk memperpanjang masa baktinya.
Dilema ini membuat masa depan Casemiro di Old Trafford masih menjadi tanda tanya. Jika performanya terus konsisten hingga akhir musim, bukan tidak mungkin United mempertimbangkan perpanjangan kontrak. Namun bila manajemen memilih untuk regenerasi skuad, Casemiro bisa saja dilepas lebih cepat demi efisiensi tim.
Yang pasti, kebangkitan Casemiro menjadi kabar positif bagi Manchester United. Di tengah transisi dan tekanan besar musim ini, kehadiran pemain sekelas dirinya terbukti masih memberi stabilitas di lini tengah Setan Merah.(SE)
