Jawa Barat

Prediksi BMKG : Senin, 29 Juli 2024 Potensi Banjir Rob Pesisir Cirebon

×

Prediksi BMKG : Senin, 29 Juli 2024 Potensi Banjir Rob Pesisir Cirebon

Sebarkan artikel ini
Peringatan BMKG Tinggi Gelombang Laut
Peringatan BMKG Tinggi Gelombang Laut/Sei

SUKABUMIKU.id – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis prakiraan tinggi gelombang laut di wilayah perairan Indonesia untuk hari ini, Senin, 29 Juli 2024. Secara umum, tinggi gelombang laut diperkirakan berkisar antara 0,5 hingga 2,5 meter.

Wilayah dengan Gelombang Rendah: Perairan dengan tinggi gelombang sekitar 0,5 meter biasanya terjadi di wilayah-wilayah perairan yang lebih terlindungi, seperti teluk dan selat yang dangkal.

Wilayah dengan Gelombang Tinggi: Perairan dengan tinggi gelombang mencapai hingga 2,5 meter umumnya terjadi di wilayah laut terbuka dan perairan lepas pantai yang lebih terkena dampak angin kencang.

Peringatan Potensi Banjir di Pesisir Cirebon, Jawa Barat
BMKG juga memberikan peringatan khusus mengenai potensi banjir di pesisir Cirebon, Jawa Barat, yang diprediksi terjadi pada hari ini.

Faktor-faktor yang menyebabkan potensi banjir antara lain:
Pasang Air Laut: Ketinggian pasang air laut yang lebih tinggi dari biasanya.
Curah Hujan Tinggi: Curah hujan yang tinggi di wilayah tersebut dapat meningkatkan volume air yang mengalir ke laut.
Angin Kencang: Angin kencang yang mendorong air laut ke daratan.
Masyarakat di wilayah pesisir Cirebon diimbau untuk waspada terhadap kemungkinan banjir dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan.

Beberapa tindakan yang dapat dilakukan antara lain:
Evakuasi Barang Berharga: Pindahkan barang-barang berharga ke tempat yang lebih tinggi dan aman.
Siapkan Peralatan Darurat: Siapkan peralatan darurat seperti perahu karet, pelampung, dan senter.
Pantau Informasi Terkini: Selalu pantau informasi cuaca dan peringatan dari BMKG melalui media resmi.

Dampak dan Tindakan Pencegahan
Tinggi gelombang laut yang signifikan dapat berdampak pada berbagai aktivitas, terutama bagi para nelayan, pelaut, dan masyarakat yang tinggal di dekat pantai.

Beberapa dampak yang mungkin terjadi meliputi:
Gangguan Pelayaran: Tinggi gelombang yang mencapai 2,5 meter dapat mengganggu pelayaran kapal kecil dan aktivitas perikanan.

Kerusakan Infrastruktur: Banjir di pesisir dapat merusak infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan bangunan di dekat pantai.

Ancaman Keselamatan: Gelombang tinggi dan banjir pesisir dapat mengancam keselamatan jiwa.

BMKG terus memantau perkembangan kondisi laut dan cuaca di seluruh wilayah Indonesia dan akan memberikan informasi terbaru secara berkala.

Tetap waspada dan lakukan tindakan pencegahan yang diperlukan untuk mengatasi kondisi cuaca ekstrem ini. Keamanan dan keselamatan Anda adalah prioritas utama.(Sei)