SUKABUMIKU.id – Dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional atau Mayday, Wakil Bupati Sukabumi H. Andreas menghadiri kegiatan doa bersama yang diselenggarakan oleh Serikat Pekerja Tekstil Sandang dan Kulit Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SP TSK SPSI) Kabupaten Sukabumi. Acara tersebut digelar pada Rabu, 30 April 2025 di halaman Sekretariat SP TSK SPSI Kabupaten Sukabumi.
Dalam sambutannya, H. Andreas mengapresiasi bentuk peringatan Mayday yang dilaksanakan secara religius dan penuh kebersamaan. “Ini luar biasa, peringatan Mayday dengan doa bersama menjadi momentum yang penuh makna,” ungkapnya.
Menurutnya, Hari Buruh seharusnya menjadi pengingat penting akan pentingnya profesionalitas dan hubungan industrial yang harmonis. Ia menekankan pentingnya kolaborasi yang adil antara pekerja, perusahaan, dan pemerintah.
“Pekerja adalah mitra strategis dalam membangun perusahaan. Maka dari itu, perlu ada keadilan dan saling pengertian untuk menciptakan hubungan kerja yang sehat,” jelas H. Andreas.
Ia juga menyinggung situasi ekonomi global yang menantang, yang turut berdampak pada kondisi ekonomi nasional, termasuk di Sukabumi. “Dalam situasi seperti ini, dibutuhkan kerja sama semua pihak untuk menjaga kestabilan ekonomi daerah,” ujarnya.
Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi, lanjutnya, akan terus berkomitmen dalam melindungi hak-hak pekerja dan memastikan mereka mendapat perlindungan yang layak.
“Kita semua tengah berjuang demi keluarga. Maka penting untuk menjaga tempat kerja dan mencintai profesi kita,” katanya.
Sementara itu, Ketua SP TSK SPSI Kabupaten Sukabumi, Mochamad Popon menyampaikan bahwa kegiatan doa bersama ini menjadi sarana untuk memohon keberkahan dan perlindungan di tengah situasi yang tidak menentu.
“Kita berdoa agar dunia usaha dan investasi terus berjalan baik, demi kesejahteraan bersama,” ujarnya.
Ia pun mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan dukungan pemerintah dalam kegiatan tersebut. “Kami berharap kerja sama yang baik ini terus terjaga,” tutup Popon. (Ndiw)