SUKABUMIKU.id – Bentrokan antara warga dan sekelompok geng motor bersenjata tajam terjadi di kawasan Jalan Pramuka, Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, pada Minggu (19/1/2025) dini hari. Insiden ini dipicu aksi ugal-ugalan geng motor yang meresahkan masyarakat.
Video insiden tersebut sempat beredar di media sosial, menunjukkan suasana tegang saat pembubaran geng motor yang berujung bentrokan.
Kasubsi PIDM Polres Sukabumi Kota, Ipda Ade Bachtiarudin, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut identitas terduga anggota geng motor telah diketahui.
“Pada pukul 02.00 WIB, saksi menerima informasi dari Bripka Bunga Fajar (Personel Polda Jawa Barat) terkait konvoi sekitar 50 kendaraan yang membawa senjata tajam. Diduga, mereka adalah geng motor yang beraksi di sekitar Jalan Pramuka,” ungkap Ipda Ade.
Menurut keterangan saksi, warga setempat yang sedang melaksanakan ronda malam mencoba mencegah aksi tawuran. Namun, geng motor justru menyerang warga sehingga bentrokan tak terhindarkan.
“Setelah diserang, warga berteriak ‘urang warga Kelurahan Cikondang’ (kami warga Kelurahan Cikondang), yang membuat geng motor melarikan diri,” tambahnya.
Tak lama setelah insiden, patroli Polsek Citamiang tiba di lokasi. Meskipun tidak ada korban jiwa, seorang warga berinisial AY mengalami luka sayatan di siku kanan akibat senjata tajam yang dibawa geng motor.
“Korban jiwa tidak ada, namun korban AY mengalami luka sayatan dan telah mendapat penanganan medis,” ujar Ade.
Pihak kepolisian mengimbau warga agar tetap tenang dan tidak melakukan aksi balasan. Untuk mencegah kejadian serupa, patroli keamanan di wilayah tersebut akan ditingkatkan.
“Kami akan terus meningkatkan patroli dan menjaga keamanan agar situasi tetap kondusif,” tutupnya.
Hingga berita ini diturunkan, penyelidikan lebih lanjut terkait insiden tersebut masih dilakukan oleh pihak kepolisian.
