Sukabumi

Karedok Leunca Ala Sukabumi, Teman Setia Nasi Hangat

×

Karedok Leunca Ala Sukabumi, Teman Setia Nasi Hangat

Sebarkan artikel ini
Karedok Leunca Ala Sukabumi, Teman Setia Nasi Hangat
Karedok Leunca Ala Sukabumi, Teman Setia Nasi Hangat. Foto : Istimewa

SUKABUMI – Bagi orang Sukabumi, ada satu hidangan sederhana yang rasanya tak pernah gagal membangkitkan selera: karedok leunca. Hidangan khas Sunda ini bukan sekadar teman nasi, melainkan juga bagian dari kenangan masa kecil dan suasana rumah yang hangat.

Saya masih ingat betul ketika kecil, duduk di dapur nenek sambil menunggu suara ulek-ulek di cobek batu. Tiga buah cabai rawit merah, sedikit gula merah, sejumput garam, kencur, dan larutan asam jawa ditumbuk bersama. Suara cobek terdengar ritmis, seperti musik pengantar makan siang.

Setelah bumbu halus, nenek memasukkan segenggam leunca segar, potongan kacang panjang, tomat hijau, dan kemangi. Ia tidak pernah menguleknya terlalu halus, agar tekstur renyah tetap terasa di mulut.

Baca Juga : Mitos Penjaga Gaib di Curug Cikaso, Surade Kabupaten Sukabumi

Karedok leunca buatan nenek selalu tersaji bersama nasi hangat, ikan asin goreng, dan sambal terasi. Satu suapan menghadirkan harmoni: getir leunca, pedas cabai, segar tomat hijau, harum kemangi, ditopang nasi yang pulen. Sederhana, tapi tak tergantikan.

Karedok leunca mengajarkan filosofi hidup Sunda: sederhana, segar, dan bersahaja. Semua bahan dipetik dari kebun secukupnya saja lalu disajikan tanpa banyak olahan. Dalam kesederhanaan itu, lahirlah kekayaan rasa yang membuat siapa pun ingin menambah nasi.

Resep Praktis Karedok Leunca

Bahan:

  • Leunca segar ¼ kg

  • Kacang panjang 5 batang, iris tipis

  • Kemangi segenggam

  • Tomat hijau 1 buah, iris tipis

  • Cabai rawit (cengek) 3 buah

  • Kencur 1 ruas kecil

  • Gula merah secukupnya

  • Garam secukupnya

  • Asam jawa sedikit, larutkan dengan air hangat

Cara Membuat:

  1. Siapkan cobek. Ulek cabai rawit, kencur, gula merah, garam, dan air asam jawa hingga halus.

  2. Masukkan leunca, kacang panjang, tomat hijau, dan kemangi.

  3. Ulek kembali secara kasar sambil diaduk rata, jangan terlalu halus agar sayuran tetap renyah.

  4. Sajikan bersama nasi hangat, ikan asin goreng, atau tempe untuk sensasi lengkap ala rumah Sunda.

Dengan sepiring karedok leunca, siapa pun bisa merasakan segarnya warisan dapur Sunda. Ia bukan hanya makanan, melainkan juga cara sederhana untuk selalu merasa “pulang” ke kampung halaman.(Sei)