SUKABUMI – Kabar duka datang dari dunia penegakan hukum Indonesia. Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Antasari Azhar, meninggal dunia pada Sabtu, 8 November 2025. Almarhum mengembuskan napas terakhir dalam usia 72 tahun.
Kepergian Antasari dikonfirmasi langsung oleh Koordinator Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) yang juga merupakan kuasa hukumnya, Boyamin Saiman. Boyamin juga menyampaikan permintaan maaf dan doa untuk almarhum.
“Mohon doa, mohon dimaafkan segala salahnya. Kita doakan semua mendapatkan pahala yang sebanyak-banyaknya di akhirat,” ujar Boyamin Saiman.
Baca Juga: Diduga Korban Perundungan, Polisi Selidiki Motif Pelaku Ledakan SMAN 72
Jenazah Antasari Azhar rencananya akan disalatkan setelah salat Ashar di Masjid Asy Syarif, BSD, Tangerang Selatan.
Antasari Azhar merupakan figur kontroversial yang meninggalkan catatan panjang dalam sejarah hukum Indonesia. Ia memimpin KPK sejak Desember 2007 hingga Oktober 2009.
Di bawah kepemimpinannya, KPK dikenal sangat agresif dan menorehkan sejumlah gebrakan dalam pemberantasan korupsi kelas kakap.
Baca Juga: Kebakaran Hanguskan Warung dan Bengkel di Cisolok Sukabumi
Sebelumnya, pria kelahiran Pangkalpinang, 18 Maret 1953 ini adalah seorang jaksa karier dengan reputasi tegas. Salah satu momen penting dalam kariernya adalah ketika ia ditugaskan untuk mengeksekusi putra mantan Presiden Soeharto, Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto, yang justru menghilang dan menjadi buron.
Namun, puncak kariernya harus terhenti. Pada 2009, Antasari ditangkap atas dugaan sebagai dalang pembunuhan Direktur PT Rajawali Putra Banjaran, Nasrudin Zulkarnaen.
Ia kemudian divonis 18 tahun penjara pada 2010. Setelah menjalani hukuman selama tujuh tahun, Presiden Joko Widodo memberikan grasi kepadanya pada Januari 2017.
Baca Juga: Wabup Andreas Apresiasi Bantuan Alsintan Brimob untuk Enam Kelompok Tani Sukabumi
Kepergian Antasari Azhar menutup perjalanan hidup seorang penegak hukum yang penuh liku, dari puncak karier sebagai ketua lembaga antirasuah hingga harus berhadapan dengan meja hijau.
