SUKABUMI – Pemerintah Kota Sukabumi menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan berbagai persoalan sosial prioritas melalui pendekatan dari bawah ke atas (bottom-up). Strategi ini diyakini lebih efektif karena melibatkan masyarakat secara langsung dalam setiap tahap perencanaan pembangunan.
Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, menyampaikan hal tersebut saat memberikan arahan pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Dayeuhluhur di Kecamatan Warudoyong, Senin (1/12/2025). Forum yang digelar di Café Nyoempoet ini dihadiri oleh perangkat daerah, camat, lurah, ketua RW, dan tokoh masyarakat setempat.
Wali kota menekankan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan intervensi yang tepat sasaran. “Keterlibatan langsung masyarakat bukan hanya memperkuat efektivitas program, tetapi juga menumbuhkan rasa memiliki terhadap setiap pembangunan,” ujarnya.
Baca Juga: Polres Sukabumi Buka Layanan SIM Keliling Online di Alun-Alun Jampang Kulon
Pendekatan bottom-up ini, menurut Wali Kota, akan diterapkan dalam menangani isu-isu seperti kemiskinan ekstrem, pengangguran, stunting, dan kerentanan sosial lainnya. Melalui Musrenbang tingkat kelurahan, pemerintah dapat memetakan kebutuhan spesifik di setiap lingkungan RW sehingga solusi yang dirancang benar-benar sesuai dengan kondisi lokal.
Dalam forum tersebut, Wali Kota Sukabumi juga memaparkan sejumlah prioritas pembangunan yang ditargetkan pada tahun 2027. Fokus utama meliputi penanganan banjir, pengelolaan sampah, pengangguran, kemiskinan ekstrem, perbaikan rumah tidak layak huni, pemenuhan kebutuhan penyandang disabilitas, penataan lingkungan kumuh, serta peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan.
Baca Juga: Dinamika Atmosfer Meningkat, BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah
Dari sisi pendapatan daerah, Pemerintah Kota akan mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk mendanai tiga program utama: pembangunan Kantor Kecamatan Gunungpuyuh, pembangunan jembatan, dan revitalisasi Gedung Aher. Selain itu, sedang dipersiapkan rencana pembangunan Lapang Merdeka II sebagai ruang publik baru bagi masyarakat.

