Politik

Dua Paslon Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 Didampingi KPU Tes Kesehatan di RSHS Bandung

×

Dua Paslon Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 Didampingi KPU Tes Kesehatan di RSHS Bandung

Sebarkan artikel ini
Dua Paslon Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 Tes Kesehatan

SUKABUMIKU – Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kabupaten Sukabumi mendampingi dua Pasangan Calon (paslon) Pilkada Kabupaten Sukabumi menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit (RS) Hasan Sadikin, Kota Bandung.

Tes yang dilakukan terhadap paslon Asep Japar dan Andreas dan paslon Iyos Somantri-Zainul merupakan salah satu syarat maju di Pilkada 2024.

Ketua KPU Kabupaten Sukabumi Bapak Kasmin Belle didampingi Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Abdullah Ahmad Mulya Syafe’i berharap dua paslon ini dapat lolos dalam setiap pemeriksaan tes kesehatan.

“Hari ini dan kemarin kami mendampingi tes kesehatan paslon, di hari pertama kemarin dua paslon ini menjalani tes kesehatan rohani, di hari kedua ini akan menjalani tes fisik. Mudah-mudahan dua paslon ini lolos (pemeriksaan tes kesehatan red), baik secara rohani maupun jasmani (fisik) “singkat Ketua KPU Kabupaten Sukabumi dalam rilisnya.

Diketahui, para paslon wajib mengikuti tahapan pemeriksaan tes kesehatan. Dalam melakukan tes kesehatan, pihak rumah sakit dipastikan menjaga independensi dalam melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap para peserta pemilu.

Para peserta pemilu ini diperiksan menggunakan pemeriksaan standar dengan elektrokardiografi (EKG), cetak foto hingga lab.

“Kami kalau perlu periksa dengan alat lebih canggih, misal dengan CT Scan, MRI (magnetic resonance imaging), kalau perlu juga pakai kedokteran nuklir, di sini ada semuanya,” tutur Dirut Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Kota dr Rachim Dinata Marsidi.

Dia juga menyebutkan, dalam pemeriksaan kesehatan ini RSHS melibatkan 25 orang dokter spesialis dari mulai dokter penyakit dalam, kebidanan, bedah, radio terapi, mata, THT, USG dan lainnya.

“Pemeriksaan fisik dulu dan kedua psikotes, untuk wawasan psikologisnya. Kalau ada kelainan kejiwaan terlihat semuanya,”tukasnya.

Sebelumnya, KPU Kabupaten Sukabumi memilih Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung sebagai tempat pemeriksaan kesehatan dua pasangan bakal calon Bupati-Wakil Bupati Sukabumi pada Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.

“Berkas pendaftaran dua pasangan bakal calon tersebut dinyatakan lengkap maka pasangan Asep Japar-Andreas serta Iyos Somantri-Zainul bisa melanjutkan ke tahapan berikutnya untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan di RSHS,” kata Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Abdullah Ahmad Mulya Syafe’i, Jumat.

Menurut Mulya, rumah sakit untuk tahapan pemeriksaan kesehatan para bakal calon kepala daerah harus memenuhi kriteria yang telah ditentukan salah satunya harus memiliki dokter spesialis dan peralatan yang lengkap.

Dalam hal ini KPU berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi untuk membantu merekomendasikan rumah sakit mana saja yang dapat memenuhi kriteria.

Selanjutnya, pihaknya di diberikan tiga pilihan rumah sakit pertama RSAL Mintohardjo Jakarta, RSHS Bandung dan RSUD Sekarwangi, Kabupaten Sukabumi. Untuk mengetahui fasilitas tiga rumah sakit itu, KPU bersama Dinkes datang langsung lokasi untuk melakukan survei, lalu dalam rapat pleno Dinkes menyampaikan laporannya.

“Pilihannya jatuh ke RSHS karena memiliki fasilitas yang lengkap dan memenuhi kriteria. Sementara untuk RSUD Sekarwangi serta RSAL Mintohardjo Jakarta tidak terpilih karena ada kriteria yang dinilai kurang,” tambahnya.***