SUKABUMIKU.id-Pemerintah Kota Sukabumi dan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta melakukan pertemuan terkait rencana reaktivasi KA Pangrango Sukabumi-Bogor, di Ruang Utama Balai Kota Sukabumi, Rabu (6/4/2022).
Dalam pertemuan tersebut Walikota Sukabumi Achmad Fahmi menyambut baik rencana reaktivasi KA Pangrango dan akan berkolaborasi dengan PT KAI dalam menata depan Stasiun Sukabumi. Selain wali kota hadir Deputy EVP 1.2 Bidang Pelayanan dan Komersial Daop 1 Jakarta Suharjono, Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada, Asda Bidang Administrasi Iskandar, dan Perwakilan pengembang Pasar Pelita PT Fortunindo Artha Perkasa (PT FAP).
” Alhamdulillah pertemuan dengan PT KAI bisa dilakukan dalam rangka persiapan aktivasi KA Pangrango Sukabumi-Bogor,” ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi. Di mana aktivasi ini merupakan kebahagiaan bagi warga Sukabumi dan Bogor di tengah kemacetan di jalur jalan raya.
Sebab sarana transportasi kereta api menjadi primadona dalam perjalanan darat yang aman, nyaman, dan tepat waktu. Ia meyakini pada saat diaktivasi pada 10 April 2022 nanti akan sangat banyak peminatnya. Meskipun jalur ganda rel atau double track baru masuk Stasiun Paledang-Stasiun Cicurug.
Semangat aktivasi KA Pangrango, seiring dengan upaya normalisasi ruas jalan yang macet akibat PKL yang telah dilakukan oleh Pemkot Sukabumi di tujuh ruas jalan. Rencananya ke depan akan dilakukan penataan depan Stasiun Sukabumi dengan melibatkan unsur PT KAI, Pemkot Sukabumi, dan pengembang Pasar Pelita PT Fortunindo.
” Semangat yang sama melakukan penataan dengan berkolaborasi agar kawasan depan Stasiun Sukabumi mengulang sejarah nyamanya seperti situasi waktu dulu,” kata wali kota.
Dalam momen ini juga wali kota menyatakan perlintasan kereta liar akan didata khususnya lokasi yang ada di wilayah Kota Sukabumi dan berkoordinasi dengan warga setempat.
Deputy EVP 1.2 Bidang Pelayanan dan Komersial Daop 1 Jakarta Suharjono mengatakan, uji coba jalur reaktivasi dengan mengoperasikan KA Pangrango dari Stasiun Paledang – Sukabumi akan dilakukan pekan ini, setelah dilakukanya Pembangunan jalur KA Double Track selesai dari Stasiun Paledang ke Cicurug. Aktivasi kembali kereta api, nantinya PT KAI menyediakan dua gerbong eksekutif dan lima gerbong kereta K3.
” Rencana reaktivasi operasional KA Pangrango Sukabumi-Bogor akan dilakukan tahap uji coba pekan ini. Kami targetkan 10 April 2022 nanti selesai dan bisa digunakan untuk umum,” ujar dia.
Dijelaskan Suharjono, dengan pembangunan jalur ganda KA tersebut, maka waktu tempuh Bogor-Sukabumi bisa lebih singkat dari dua jam menjadi satu jam setengah. Hal ini sebagai salah satu upaya PT KAI meningkatkan fasilitas pelayanan kepada masyarakat.
” Tidak ada kebijakan yang berubah tetapi ada fasilitas pelayanan jarak tempuh, dengan durasi perjalanan yang lebih cepat, waktu pelanggan menjadi lebih efisien dan tetap nyaman,” terangnya.
Sementara itu, grafik perjalanan kereta api tetap sama dari tahun sebelumnya menggunakan jadwal 3 trip per hari. Jika melihat animo masyarakat cukup tinggi waktu perjalanan akan di tambah menjadi 4 trip per hari.
Ditambahkan Suharjono, PT KAI akan melakukan Sinergitas dengan Pemerintah Kota Sukabumi untuk melakukan penataan di kawasan Stasiun Kereta Api Sukabumi. Hal ini sebagai upaya memberikan pelayanan kepada masyarakat seperti halnya area parkir yang luas dan juga mempermudah akses masyarakat pada saat pergantian moda transportasi baik angkot dan lainnya.
” Kami memohon dukungan agar kawasan Stasiun Sukabumi di tata, agar masyarakat lebih nyaman saat memasuki area Stasiun Kereta Api. Ya, kami memiliki sertifikat hak pakai yang dilakukan pihak ke 3, Jadi hal ini bisa di komunikasikan,” tandasnya. (Dokpim Pemkot)