SUKABUMIKU.id – Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Sukabumi Miftah Amir meraih penghargaan di ajang Baznas Awards 2024 di Hotel Bidakara, Jakarta.
Penghargaan ini merupakan bukti nyata semangat kolektif dan kolaboratif antara Baznas Kota Sukabumi dan Pemkot Sukabumi, dalam meningkatkan pengelolaan zakat untuk kesejahteraan masyarakat.
“Iya, alhamdulilah dapat Penghargaan sebagai ketua Baznas kategori Koordinasi terbaik dengan pemerintah daerah di BAZNAS Awards 2024,” kata Ketua Baznas Kota Sukabumi, Miftah Amir, kepada wartawan, Jum’at (01/03/24).
Lanjut dia menjelaskan, sesuai UU Zakat No.23 tahun 2011, Baznas merupakan lembaga Pemerintah yang berfungsi menggenapkan program Pemerintah terutama dalam hal pengentasan kemiskinan, sehingga dana Zakat adalah dana alternatif non APBD untuk pengentasan kemiskinan dan hal lainya.
Dalam UU tersebut juga dinyatakan bahwa pemerintah harus membiayai operasional BAZNAS dari dana APBD nya sehingga terjadi simbiosis mutualisme. Kemudian dalam hal ini Baznas Kota Sukabumi dengan Pemerintah Daerah berhasil melakukan itu dengan kepala daerah sehingga atas dasar tersebut pengghargaan itu diberikan.
“Sekala penilaiannya seperti itu, bahkan kolaborasi ini sudah kita jalin sejka jabatan Wali Kota dipegang oleh pak Fahmi, dan beliau peduli terhadap pengembangana zakat. Baznasnya menjadi sehat dan optimal dari sisi pengelolaan penghimpunan dan penyalurannya,” jelasnya.
Dengan penghargaan itu, dia berharap, kedepannya Pemerintah dan Baznas Kota Sukabumi terus saling bersinergi menjalankan program penanganan pengentasan kemiskinan. Dan masyarakat semakin paham dengan fungsi Baznas dalam Pemerintahan.
Sementara itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang turut hadir dalam acara tersebut menyampaikan apresiasinya atas kiprah para penerima penghargaan.
Ia menegaskan bahwa penghargaan ini bukan hanya rutinitas, melainkan momen berharga untuk mengembangkan apresiasi dan motivasi bagi semua individu, lembaga, dan kelompok yang telah berkontribusi dalam program zakat.
“Baznas Awards 2024 diharapkan dapat menjadi penyemangat bagi setiap daerah untuk mengimplementasikan zakat dalam perannya untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” dalam sambutannya. (Ky)
