SUKABUMI – Ketua DPRD Kota Sukabumi, Wawan Juanda, menyatakan dukungannya terhadap langkah pemerintah dalam wacana penggabungan sembilan kecamatan dari Daerah Pemilihan (Dapil) 4 Kabupaten Sukabumi ke dalam wilayah administrasi Kota Sukabumi. Dukungan ini semakin menguat setelah masyarakat dari wilayah tersebut secara terbuka menunjukkan keinginan mereka dengan membentangkan spanduk bertuliskan aspirasi bergabung ke Kota Sukabumi yang tersebar di berbagai titik.
Adapun sembilan kecamatan yang termasuk dalam Dapil 4 Kabupaten Sukabumi tersebut yakni Cisaat, Kadudampit, Gunungguruh, Sukabumi, Sukaraja, Sukalarang, Cireunghas, Kebonpedes, dan Gegerbitung.
Wawan Juanda menegaskan bahwa dukungannya dilandasi oleh keinginan dan aspirasi masyarakat yang merasa lebih dekat secara geografis dan administratif dengan Kota Sukabumi dibandingkan dengan pusat pemerintahan Kabupaten Sukabumi di Palabuhanratu.
“Ini bukan semata-mata kehendak pemerintah, tapi keinginan masyarakat sendiri yang ingin bergabung ke Kota Sukabumi. Secara geografis dan administratif, wilayah ini memang lebih dekat ke Kota Sukabumi dibandingkan ke pusat pemerintahan Kabupaten di Palabuhanratu,” ujar Wawan, Rabu (29/05/25).
Ia meyakini, penggabungan wilayah ini akan membawa dampak positif, baik dari segi pelayanan publik, peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), hingga pertumbuhan ekonomi yang lebih merata.
“Ketika wilayah bertambah, otomatis jumlah penduduk juga meningkat. Ini akan berdampak pada perputaran ekonomi dan kesejahteraan warga,” tambahnya.
Wawan menambahkan bahwa wacana penggabungan ini bukan hal baru. DPRD Kota Sukabumi telah lama mendukung upaya ini, dan bahkan mendapat sinyal positif dari Wali Kota Sukabumi serta Gubernur Jawa Barat.
BACA JUGA: Ini Daftar Nama Pejabat Kota Sukabumi yang Dilantik Perdana Ayep Zaki, Andang Jadi Sekda
“Wali Kota sudah pernah menyampaikan kesiapannya membantu. Pak Gubernur juga mendukung, karena ini demi kebaikan bersama,” ungkapnya.
Namun, Wawan tidak menutup mata terhadap sejumlah tantangan, termasuk belum adanya kesepahaman antara pemerintah Kota dan Kabupaten Sukabumi. Meski begitu, ia menilai hal tersebut masih bisa diatasi dengan komunikasi yang baik antar semua pihak.
“Malah beberapa waktu lalu saya sempat bertemu dengan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, dan beliau menyatakan tidak ada masalah selama sesuai dengan aturan yang berlaku dan merupakan kehendak masyarakat,” tutur Wawan.
Di akhir pernyataannya, Wawan menyebut bahwa saat ini merupakan momentum yang tepat untuk mendorong pengembangan wilayah dan memperkuat pelayanan kepada masyarakat.
“Kita harus membantu masyarakat. Ini adalah momentum yang harus kita manfaatkan demi kemajuan bersama,” pungkasnya. (Ky)
