SUKABUMIKU.id – Tak dipungkiri jika wilayah Selatan Sukabumi, atau Pajampangan, disebut wilayah gudangnya objek wisata pantai. Sederet objek wisata, seperti Pantai Ujunggenteng, Minajaya, Cicaladi, Ratu Mandala, Cibuaya, dan Pangumbahan, sudah menjadi langganan para wisatawan dan pamornya mendunia.
Di wilayah Pajampangan, tepatnya di Desa Pasiripis, Kecamatan Surade, ada objek wisata yang jarang diketahui wisatawan. Objek wisata itu merupakan Pantai Karanggantungan.
Pantai Karanggantungan adalah surga tersembunyi di Kabupaten Sukabumi. Tempat ini banyak disebut orang sebagai Tanah Lotnya Sukabumi. Pantai ini memikat para pengunjung dengan pesona alamnya yang memukau.
Bagi anda yang mencari pengalaman liburan yang menyenangkan, menantang dan penuh dengan keindahan alam, Pantai Karanggantungan adalah pilihan yang sempurna. Suasana yang tenang dan pemandangan yang mempesona, Tempat ini tidak hanya cocok untuk para pecinta Ngecam, tetapi juga menjadi tempat ideal untuk bersantai dan mengisi akhir pekan.
Ditempat ini pengunjung akan disuguhi pemandangan yang menakjubkan, yakni terdapat barisan tebing yang mengelilingi kawasan pantai. Deburan ombak yang saling berkejaran membuat pengunjung terhipnotis untuk berlama lama dipantau ini.
Selain itu, spot yang menjadi favorit pengunjung adalah undakan anak tangga terbuat dari bambu yang menuju ke pantai, yang posisinya ada dibawah.
Camat Surade Suryana mengatakan, Untuk bisa sampai ke objek wisata Karanggantungan bisa dengan mengunakan kendaraan. Namun, selama diperjalan harus ekstra hati hati karena kondisi jalan menuju ke tempat tersebut masih berlapiskan batu, belum beraspal.
“Objek wisata Karanggantungan jika dikelola secara profesional kedepannya mampu menyemai ketenaran pantai pantai lainnya yang namanya sudah moncer, semisal Pantai Ujunggenteng atau Pantai Minajaya,” jelasnya.
Selain objek wisata Pantai Karanggantungan, Kecamatan Surade juga memiliki UMKM khas surade yang bernama Bakakak Surade.
Bakakak atau ayam panggang adalah makanan istimewa karena biasa ditemui dalam beberapa upacara tradisional seperti acara resepsi pernikahan, sunatan, dan acara ritual budaya lainnya.
Bicara ayam bakakak atau bekakak, buatan Nana Juanda (57 tahun) dan Neneng Savanah (53 tahun) warga Kampung Kateu, Kelurahan Surade, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi ini dijamin beda.
Meski tak ada yang spesial dengan proses pembuatannya, namun beberapa orang pejabat dan artis sudah merasakan kenikmatan dari ayam bakakak ini. Olahan ini semakin menambah citarasa kuliner Sukabumi khususnya Surade.
Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami misalnya. Dia merasakan jika bakakak ayam hasil keluarga Nana Juanda ini berbeda dengan yang lainnya. Bahkan tak hanya pejabat Sukabumi, beberapa pejabat dari Aceh, Kalimantan hingga Bali pun pernah mencicipi Bakakak Hayam Surade.(Sei)