Berita Sukabumi

Pagelaran Soekaboemi Tempo Doeloe Akan Kembali Digelar

×

Pagelaran Soekaboemi Tempo Doeloe Akan Kembali Digelar

Sebarkan artikel ini

SUKABUMIKU.id – Yayasan Dapuran Kipahare, sebuah organisasi yang fokus pada pelestarian budaya dan kegiatan sosial budaya, melakukan audiensi dengan Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, di Ruang Pertemuan Setda Kota Sukabumi, pada Selasa (28/05/24).

Audiensi ini bertujuan untuk bersilaturahmi dan memohon dukungan dari Pemkot Sukabumi dalam rangka pelaksanaan acara “Soekaboemi Tempo Doeloe” ke-6 yang akan diadakan pada tanggal 28-29 September 2024 di Gedung Wisnu Wardhani, Setukpa Lemdiklat Polri.

Acara “Soekaboemi Tempo Doeloe” merupakan program berkelanjutan yang bertujuan untuk melestarikan budaya Sukabumi melalui berbagai kegiatan, termasuk edukasi, rekreasi, ekonomi, dan promosi.

Acara ini telah diadakan sebanyak 5 kali dan terbukti sukses menarik minat masyarakat dengan jumlah pengunjung lebih dari 10.000 orang dalam 2 hari.

Dalam audiensi ini, Yayasan Dapuran Kipahare menyampaikan beberapa permintaan kepada Pemkot Sukabumi, antara lain:

Rekomendasi: Yayasan Dapuran Kipahare memohon rekomendasi dari Pemkot Sukabumi untuk memperkuat kredibilitas acara.

Izin Penyelenggaraan: Yayasan Dapuran Kipahare membutuhkan izin resmi dari Pemkot Sukabumi untuk menggelar acara “Soekaboemi Tempo Doeloe” di Gedung Wisnu Wardhani.

Sarana Prasarana: Yayasan Dapuran Kipahare membutuhkan bantuan sarana prasarana, seperti sound system, tenda, dan kursi, untuk mendukung kelancaran acara.

Bantuan Finansial: Yayasan Dapuran Kipahare membutuhkan bantuan finansial dari Pemkot Sukabumi untuk membantu membiayai penyelenggaraan acara.

Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, menyambut baik audiensi ini dan menyatakan dukungan penuhnya terhadap acara “Soekaboemi Tempo Doeloe”.

Ia mengapresiasi Yayasan Dapuran Kipahare atas komitmennya dalam melestarikan budaya Sukabumi.

” Kolaborasi sangat penting dalam penyelenggaraan acara. Saya menyarankan Yayasan Dapuran Kipahare untuk melibatkan berbagai pihak, termasuk UMKM dan komunitas lokal,” ujarnya.

Ia mengingatkan Yayasan Dapuran Kipahare untuk memastikan tanggal acara tidak berbenturan dengan masa kampanye

Kusmana Hartadji yakin bahwa acara “Soekaboemi Tempo Doeloe” akan kembali sukses di tahun ini. Ia optimis bahwa potensi budaya Sukabumi yang kaya dapat terus digali dan dilestarikan melalui berbagai kegiatan seperti ini.

Penjabat Wali Kota Sukabumi akan membantu Yayasan Dapuran Kipahare dalam hal perizinan, sarana prasarana, dan sponsorship. Ia juga mendorong Yayasan Dapuran Kipahare untuk terus berinovasi dan mengembangkan acara “Soekaboemi Tempo Doeloe” di masa yang akan datang.

Audiensi antara Yayasan Dapuran Kipahare dan Pemkot Sukabumi menghasilkan kesepakatan untuk memperkuat kerja sama dalam rangka penyelenggaraan acara “Soekaboemi Tempo Doeloe” ke-6.

Dukungan dari Pemkot Sukabumi diharapkan dapat membantu Yayasan Dapuran Kipahare dalam mencapai tujuannya untuk melestarikan budaya Sukabumi dan meningkatkan potensi ekonomi kreatif di kota ini. (Ky)