Berita SukabumiBerita UtamaKesehatan

Pj Wali Kota Sukabumi Terima Penghargaan UHC Awards 2024

×

Pj Wali Kota Sukabumi Terima Penghargaan UHC Awards 2024

Sebarkan artikel ini
Foto: Dok Pemkot Sukabumi

SUKABUMIKU.id – Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, menghadiri penyerahan penghargaan UHC (Universal Health Coverage) Awards 2024 yang diadakan di Jakarta oleh BPJS Kesehatan. Penghargaan ini diberikan kepada Kusmana Hartadji sebagai pengakuan atas pencapaian Kota Sukabumi dalam mendukung program BPJS Kesehatan untuk mencapai cakupan kesehatan semesta (UHC).

Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin dan beberapa menteri dari Kabinet Indonesia Maju hadir di acara tersebut. Menurut Ali Gufron Mukti, Dirut BPJS Kesehatan, kegiatan ini adalah cara untuk mengucapkan terima kasih kepada pemerintah provinsi dan kabupaten/kota yang telah berhasil mencapai UHC dan mempertahankannya di tahun 2024.

Sustainable Development Goals (SDGs), yang dicanangkan oleh WHO untuk dicapai pada tahun 2030, termasuk mencakupan kesehatan semesta, menurut Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy.

Muhadjir Effendy menyatakan bahwa sejak Presiden meluncurkan Kartu Indonesia Sehat pada tahun 2014, program JKN-KIS telah menjadi prioritas nasional secara konsisten dari pemerintah pusat dan daerah.

Acara tersebut memberikan penghargaan UHC kepada 33 provinsi dan 452 kabupaten/kota yang berhasil mencapai cakupan perlindungan kepesertaan program JKN minimal 90% dari populasi. Pencapaian ini menunjukkan komitmen dan dedikasi pemerintah daerah dalam mewujudkan UHC dan menjadi contoh bagi daerah lain yang belum mencapai target tersebut.

Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin juga menyampaikan beberapa pesan penting kepada pemangku kepentingan, seperti memperluas jangkauan kesehatan hingga 100%, melibatkan tokoh masyarakat dan agama untuk menyebarkan manfaat JKN-KIS, dan memastikan setiap orang yang terdaftar adalah peserta aktif program.

Wakil Presiden menekankan pentingnya melakukan evaluasi rutin sistem pembayaran iuran dan memantau kualitas pelayanan kesehatan.

Kegiatan ini menunjukkan komitmen bersama untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan dan perlindungan sosial bagi seluruh warga Indonesia.