SUKABUMIKU – MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) memberikan penghargaan kepada Pemerintah Kota Sukabumi atas pemecahan rekor penulisan puisi terbanyak karya pelajar. Penghargaan tersebut diserahkan oleh MURI kepada Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, pada 14 September 2023 dalam sebuah acara yang digelar di Plasa Balai Kota.
Ketua Pelaksana Kegiatan, Nenden, dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan pemecahan rekor penulisan puisi terbanyak hasil karya pelajar dari tingkat SD hingga SMA Sederajat di Kota Sukabumi, digagas oleh Komunitas Sukabumi Suka Buku dan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Sukabumi, bekerja sama dengan beberapa pihak seperti Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi, Kementerian Agama, Komunitas Penulis Buku Perempuan, dan FLT Kota Sukabumi.
Adapun puisi bertemakan “Sejuta Cinta Sejuta Cerita” yang terkumpul dari bulan Juli hingga Agustus adalah sebanyak 26.215 puisi, hasil karya 10 ribu orang pelajar dari berbagai sekolah.
BACA JUGA: 59 Pejabat Dilingkup Pemkot Sukabumi Dirotasi
Wali Kota Sukabumi dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada para pelajar atas karya yang mereka hasilkan, karena menurutnya puisi tersebut tidak hanya sebagai karya tulis tetapi juga merupakan upaya untuk menghadirkan peradaban baik di Kota Sukabumi.
Sementara saat diwawancarai ia mengharapkan penulisan 30 ribu puisi yang menjadi target awal pemecahan rekor dapat dipenuhi, dalam rangka percepatan pengembangan literasi di Kota Sukabumi.
“Rekor Muri ini awalnya digagas oleh Sukabumi Suka Buku karena ingin literasi di Kota Sukabumi melesat sesuai dengan visi misi yang ada di Pemerintah Kota Sukabumi. Alhamdulillah dari target 30 ribu yang diharapkan, telah terkumpul 26.215 puisi, mudah – mudahan bisa kita tingkatkan.” Ujarnya
BACA JUGA: Baznas Kota Sukabumi Miliki Berbagai Program Unggulan Untuk Kemaslahatan Umat
Sedangkan salah seorang pelajar yang berasal dari SMKN 1 Kota Sukabumi, Agis Sri Adistira, yang berkesempatan untuk membacakan puisinya pada acara tersebut, saat diwawancarai menyampaikan harapannya bahwa melalui kegiatan ini meningkatkan budaya membaca dikalangan pelajar.
“Saya harap lebih maju lagi, para siswa lebih rajin membaca lagi, karena kan membaca itu jendela dunia,” Harapnya. **
