SUKABUMI – Anggota DPRD Kota Sukabumi dari Fraksi Partai Golkar, Suhud Jaya Kusuma, S.Kom, melaksanakan kegiatan reses masa sidang ke III Tahun 2024–2029 pada Selasa (3/6/2025). Kegiatan tersebut digelar di halaman SDN Pintukisi, Jalan Siliwangi, Kota Sukabumi.
Dalam kegiatan reses ini, warga menyampaikan sejumlah aspirasi yang menjadi perhatian mereka, mulai dari isu transportasi, lingkungan, hingga pendidikan.
Salah satu aspirasi utama yang disampaikan warga adalah terkait perkeretaapian, khususnya mengenai harga tiket kereta api. Warga berharap agar tarif tiket bisa lebih terjangkau.
“Terkait aspirasi soal tiket kereta, kami sudah berkoordinasi dengan DAOP 1. Sebelumnya, hanya ada satu kali keberangkatan dengan dua perjalanan ke Bogor. Alhamdulillah sekarang sudah menjadi empat perjalanan. Namun, masalah tiket ini akan kita dorong kembali ke PT KAI,” ujar Suhud kepada wartawan usai kegiatan.
Baca Juga: Viral Petugas Parkir Sukabumi Indah Plaza Dikeroyok Sekelompok OTK Dipicu Akibat Gak Bayar Parkir
Ia menambahkan, pihaknya akan mengusulkan langsung kepada Pemerintah Daerah, PT KAI DAOP 1, hingga ke tingkat Provinsi agar harga tiket bisa ditekan dan lebih ramah di kantong masyarakat.
Selain itu, persoalan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang berada di pinggir jalan dan menimbulkan bau tidak sedap juga menjadi perhatian warga. Menanggapi hal ini, Suhud menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan solusi.
“Masalah ini sudah direspons. Rencananya akan dibangun TPS baru dengan lokasi yang telah disepakati bersama warga,” kata Suhud.
Di bidang pendidikan, masyarakat mengeluhkan sistem penerimaan siswa baru (SPMB) yang dinilai membingungkan. Banyak warga yang merasa hanya sekolah-sekolah tertentu yang layak menjadi pilihan.
“Kami memahami kebingungan masyarakat soal sistem penerimaan siswa baru. Ini akan menjadi perhatian kita agar ke depan ada sosialisasi yang lebih masif dan menyeluruh,” ujarnya.
Suhud menegaskan bahwa sebagai wakil rakyat, tugas utamanya dalam reses adalah menyerap dan menyampaikan aspirasi masyarakat kepada pihak eksekutif maupun dinas terkait.
“Kami akan koordinasikan dengan komisi dan mitra kerja yang relevan, termasuk menyampaikan langsung ke Wali Kota agar aspirasi masyarakat bisa terakomodir, terutama yang sifatnya mendesak,” tambahnya.
Ia juga berharap adanya sinergi yang kuat antarkomisi di DPRD dalam menyikapi hasil reses agar bisa ditindaklanjuti dengan cepat dan tepat.
“Insya Allah, kita akan dorong bersama agar hasil reses ini tidak hanya menjadi catatan, tapi juga langkah nyata dalam pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat,” tandasnya. (Ky)