Berita SukabumiBerita UtamaSukabumi

4 Pasar Tradisional di Kota Sukabumi Ditertibkan, 500 PKL Terkena Dampak

×

4 Pasar Tradisional di Kota Sukabumi Ditertibkan, 500 PKL Terkena Dampak

Sebarkan artikel ini
pasar sukabumi
Penertiban pasar di Kota Sukabumi. Foto: Istimewa

SUKABUMIKU.id— Pemerintah Kota Sukabumi melakukan penertiban dan penataan para pedagang kaki lima (PKL) di empat titik lokasi. Adapun pasar yang ditertibkan yakni, Pasar Ciwangi, Julius Usman, Lettu Bakri dan Pasundan.

Penertiban di ruas Jalan Lettu Bakri dan Pasundan bekerjasama dengan PT KAI lantaran wilayah tersebut merupakan aset PT KAI. Sedangkan penertiban dua ruas jalan di Jalan Yulius Usman dan Pasar Ciwangi karena aset milik pemerintah.

Penertiban yang dilakukan oleh pemerintah itu dalam rangka menciptakan suasana lebih nyaman dan memperlancar arus lalu lintas.

Baca Juga: Wali Kota Sukabumi Melantik 7 Pejabat Esselon II, Dua Dinas Kosong

Akibat penertiban dan penataan pasar tersebut ada sekitar 500 pedagang yang terdampak. Diantaranya, 200 pedagang di pasar Ciwangi dan Yulius Usman. Sedangkan, di Jalan Lettu Bakri dan Pasundan ada 300 pedagang yang akan ditata oleh PT KAI.

Kepala Satpol PP Kota Sukabumi, Ayi Jamiat mengatakan selama ini pihaknya sudah memberikan peringatan kepada pedagang, mulai dikeluarkannya surat peringatan 1 hingga 3, sehingga ketika penertiban ppara pedagang tidak melakukan penolakan.

” Tahapan sudah kita lalui, sehingga tidak menemui kendala ketika proses penertiban,” ungkapnya.

Baca Juga: Pedagang Pasar Ciwangi Kota Sukabumi Bongkar Lapak Secara Mandiri

Walikota Sukabumi Achamad Fahmi menerangkan, penertiban ini dilakukan agar arus lalu lintas kendaraan di Jalan Ciwangi dan Yulius Usman dapat kembali normal.

“Bisa disaksikan sekitar sembilan tahunan, ruas Jalan Ciwangi tertutup dikarenakan dampak dari pembongkaran Pasar Pelita. Pedagang pindah ke sepanjang jalan Ciwangi. Hari ini kami normalisasi lagi sehingga arus lalu lintas kembali normal,” terangnya.

Fahmi menambahkan, sejak beberapa hari terakhir para pedagang sudah mulai berpindah tempat berjualan di Pasar Pelita.

“Ya, karena mereka kan awalnya memang pedagang Pasar Pelita. Informasi yang kami dapatkan sejak kemarin, para pedagang sudah mulai berberes di Pasar Pelita,” pungkasnya. (Zota)