SUKABUMIKU.id – Pada Senin (13 Januari 2025), harga emas Antam 24 karat Logam Mulia tercatat tetap stabil di angka Rp 1.555.000 per gram. Begitu pula dengan harga buyback emas Antam, yang juga tidak mengalami perubahan dan bertahan di level Rp 1.402.000 per gram.
Dengan demikian, selisih antara harga jual emas Antam dan harga buyback hari ini adalah sebesar Rp 154.000 per gram.
Perbedaan Harga Jual dan Buyback Emas Antam
Perlu diketahui, PT Aneka Tambang Tbk (Antam) menetapkan dua jenis harga emas batangan untuk produknya, yakni:
- Harga emas (harga jual): Harga ini berlaku ketika Anda membeli emas batangan dari gerai Logam Mulia.
- Harga buyback (beli kembali): Harga ini berlaku saat Anda menjual kembali emas batangan kepada gerai Logam Mulia.
Kedua harga ini sangat penting untuk dicermati, terutama bagi Anda yang berencana menjadikan emas batangan sebagai instrumen investasi. Selisih antara harga jual dan harga buyback merupakan salah satu faktor utama yang menentukan potensi keuntungan atau kerugian investasi emas Anda.
Pentingnya Memahami Selisih Harga
Selisih sebesar Rp 154.000 per gram antara harga jual dan harga buyback mencerminkan biaya yang harus ditanggung investor ketika membeli emas Antam dan menjualnya kembali dalam jangka pendek. Oleh karena itu, untuk memperoleh keuntungan, investor harus bersabar menunggu harga emas naik cukup signifikan guna menutupi selisih tersebut dan menghasilkan laba.
Harapan untuk Kenaikan Harga Emas
Sebagai instrumen investasi jangka panjang, emas memiliki potensi untuk memberikan keuntungan seiring waktu. Harga emas cenderung naik dalam kondisi ekonomi yang tidak menentu, seperti saat inflasi tinggi atau ketidakstabilan pasar global. Oleh sebab itu, bagi investor yang serius, memahami mekanisme harga jual dan buyback sangatlah penting agar tidak salah menghitung potensi keuntungan.
Harga emas Antam 24 karat hari ini tetap di angka Rp 1.555.000 per gram, sementara harga buyback di Rp 1.402.000 per gram. Dengan selisih harga Rp 154.000 per gram, penting bagi investor untuk mempertimbangkan potensi keuntungan jangka panjang serta memahami dinamika harga emas sebelum melakukan transaksi.
Semoga informasi ini membantu Anda dalam merencanakan strategi investasi emas dengan lebih baik.(Sei)
