SUKABUMIKU.id – Setiap tanggal 5 Juni, dunia memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia sebagai momen refleksi dan aksi nyata untuk menjaga kelestarian bumi. Di Jawa Barat, berbagai kegiatan dilakukan oleh masyarakat, pelajar, komunitas pecinta lingkungan, hingga pemerintah daerah, sebagai wujud kepedulian terhadap isu perubahan iklim, polusi, dan kerusakan lingkungan.
Tahun ini, Hari Lingkungan Hidup Sedunia mengangkat tema global: “Our Land. Our Future. We are #GenerationRestoration”, yang menekankan pentingnya restorasi lingkungan untuk menyelamatkan bumi dari kerusakan yang lebih parah.
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, H. Hasim Adnan dari Fraksi PKB, mengajak seluruh warga untuk menjadikan momentum ini sebagai awal kesadaran kolektif dalam menjaga alam sekitar.
“Lingkungan hidup adalah warisan bagi anak cucu kita. Jika kita tidak mulai dari sekarang, kita sedang mewariskan bencana kepada generasi berikutnya. Mulailah dari hal kecil, seperti membuang sampah pada tempatnya, menanam pohon, dan mengurangi penggunaan plastik,” ujar Hasim.
Hasim juga menekankan peran pemerintah dan dunia pendidikan dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya gaya hidup ramah lingkungan. Ia mendorong agar kegiatan seperti gerakan tanam pohon, bersih sungai, dan kampanye lingkungan terus digalakkan di sekolah dan desa-desa.
“Kita di DPRD siap mendukung regulasi dan anggaran untuk program-program pelestarian lingkungan. Tapi semua akan percuma jika tidak ada partisipasi aktif dari masyarakat,” tambahnya.
Di sejumlah wilayah Jawa Barat, Hari Lingkungan Hidup diperingati dengan aksi bersih-bersih sungai, penanaman bibit pohon, serta edukasi lingkungan untuk pelajar. Komunitas pecinta alam dan relawan muda pun turut ambil bagian dalam kampanye digital bertagar #JagaLingkunganJabar.
Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat, diharapkan momentum ini dapat menjadi titik balik untuk membangun hubungan harmonis antara manusia dan alam demi keberlanjutan hidup bersama. (Ndiw)
