Berita Sukabumi

Dishub Kota Sukabumi Dapat Bantuan Puluhan PJU Dari Pemprov Jabar, Disini Titiknya!

×

Dishub Kota Sukabumi Dapat Bantuan Puluhan PJU Dari Pemprov Jabar, Disini Titiknya!

Sebarkan artikel ini
Dishub Kota Sukabumi
Kepala Bidang Keselamatan Lalu Lintas dan Perlengkapan Jalan Dishub Kota Sukabumi, Yusup Chaery

SUKABUMIKU.id – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi telah menerima bantuan fasilitas Penerangan Jalan Umum (PJU) dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Kepala Bidang Keselamatan Lalu Lintas dan Perlengkapan Jalan Dishub Kota Sukabumi, Yusup Chaery, menerangkan bantuan tersebut berupa 30 lampu PJU yang akan dipasang di 11 ruas jalan.

“Sebelas ruas jalan tersebut diantaranya adalah Jalan Lingkar Selatan, Jalan Cemerlang, Jalan Ahmad Yani, dan Jalan Baros. Ia pun menuturkan bahwa bantuan ini sangat bermanfaat karena Dishub Kota Sukabumi menerima banyak aduan masyarakat yang disampaikan melalui e – Lapor maupun aplikasi Super terkait perbaikan PJU,” ujarnya.

Ia menambahkan saat ini masih terdapat sekitar 241 PJU yang mati baik di Jalan Nasional, Provinsi maupun Kota, sedangkan stok lampu yang dimiliki oleh Dishub saat ini telah habis. Mengatasi hal tersebut pihaknya telah mengajukan anggaran perubahan untuk pemenuhan stok lampu.

“Kalau yang tercatat kondisinya rusak ada 241 buah baik di Jalan Nasional, Provinsi maupun kota. Kalau stok untuk dari APBD sudah habis, tapi dengan bantuan ini sangat terbantu sekali. Kami juga akan mengajukan anggaran perubahan untuk stok tiga bulan kedepan, mudah – mudahan terealisasi.” Tambahnya

Selain pengajuan anggaran, Dishub Kota Sukabumi telah menjalin koordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk mengatasi kekurangan perlengkapan jalan yang disebabkan keterbatasan APBD Kota Sukabumi.

“Mengingat keterbatasan APBD Kota Sukabumi maka dibutuhkan langkah koordinasi baik kepada Kementerian Perhubungan, PT. KAI, atau Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Melihat kondisi yang ada di Dishub Kota Sukabumi terkait perlengkapan jalan seperti PJU, marka jalan, traffic cone dirasakan cukup kurang. Mudah – mudahan kekurangan tersebut pada tahun 2024 bisa teratasi,” Pungkasnya (ky)