SUKABUMIKU.id – Komisi III DPRD Kota Sukabumi memanggil pihak sekolah yang terlibat dalam dugaan kasus perundungan dan juga intimidasi yang menimpa salah satu siswa inisial NCS (10) Sekolah Dasar (SD) swasta yang berada di Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi.
Selain pihak sekolah, DPRD juga mengundang orang tua korban, UPTD PPA DP2KBP3A dan Disdikbud Kota Sukabumi.
Anggota Komisi III DPRD Kota Sukabumi Bambang Herawanto mengatakan, agenda tersebut dilakukan untuk mengetahuai awal mula kronologi peristiwa itu terjadi.
“Kemarin kita baru sepihak mendapatkan informasi nya, sehingga kita undang semuanya ingin mengetahui benang merahnya dari inti permasalahan yang terjadi ini,” ujaranya.
Tidak hanya itu sambung dia, dalam agenda ini bertujuan untuk mencari solusi sehingga bisa membuat kedua belah pihak antara korban dan pihak sekolah bisa lebih terbuka dan meninggalkan persepsi nya masing – masing.
“Ya, harapanya kita bisa memetakan permasalahanya dan kita bisa menjadi jembatan antara kedua belah pihak. Jika jalan nya buntu apa boleh buat, itu pilihan, tetapi kami sebagai wakil rakyat ingin mencari solusi terbaik dari inti permasalahanya,” imbuhnya.
Lanjut dia, usai pertemuan kali ini Komisi III akan terus mengawal, bersama instansi terkait untuk mencari formulasi penyelasainnya, sehingga bisa selesai tidak lagi muncul gugatan selanjutnya. Apalagi, saat ini kasus tersebut masih dalam proses penyidikan di Mapolres Sukabumi Kota.
“Kita sudah merumushkan nanti langkah apa saja yang akan diambil,” paparnya.
