SUKABUMIKU.id–Pondok Pesantren Al-Falah Sukamantri merupakan salah satu pesantren tertua di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Didirikan pada tahun 1908 oleh K.H. Ahmad Shiddiq, pesantren ini memiliki sejarah panjang dan peran penting dalam perkembangan Islam di wilayah tersebut.
Sejarah Singkat
Pesantren Al-Falah awalnya dimulai dengan pembangunan sebuah masjid yang kemudian berkembang menjadi sebuah lembaga pendidikan agama. Nama “Sukamantri” diambil dari nama kampung di mana pesantren ini berada, namun kemudian berganti menjadi “Al-Falah” yang berarti “kesuksesan”.
Selama berpuluh-puluh tahun, Pesantren Al-Falah telah mengalami pasang surut. Namun, semangat para santri dan kyai yang mengabdi di pesantren ini selalu membara untuk terus menyebarkan ilmu agama dan mencetak generasi-generasi penerus yang berkualitas.
Ciri Khas dan Fokus Pendidikan
- Ilmu Alat dan Ilmu Syariat: Pesantren Al-Falah terkenal dengan penguasaan ilmu alat, yaitu ilmu-ilmu yang berfungsi sebagai sarana untuk memahami teks-teks agama. Selain itu, pesantren ini juga menekankan pada pendalaman ilmu-ilmu syariat yang berkaitan dengan hukum-hukum Islam.
- Tradisi Keilmuan: Pesantren ini memiliki tradisi keilmuan yang kuat, di mana para santri diajarkan untuk mengkaji kitab-kitab kuning secara mendalam.
- Cetak Tokoh: Selama berpuluh tahun, Pesantren Al-Falah telah berhasil mencetak banyak tokoh agama, pendidik, dan masyarakat yang berkontribusi besar bagi bangsa dan negara.
Kontribusi Pesantren Al-Falah
- Pelestarian Nilai-nilai Islam: Pesantren Al-Falah berperan penting dalam melestarikan nilai-nilai Islam dan budaya Jawa yang luhur.
- Pendidikan Karakter: Selain ilmu agama, pesantren ini juga menanamkan nilai-nilai karakter yang baik pada para santri, seperti disiplin, tanggung jawab, dan semangat gotong royong.
- Pusat Pengembangan Masyarakat: Pesantren Al-Falah seringkali menjadi pusat pengembangan masyarakat di sekitarnya. Berbagai kegiatan sosial dan kemasyarakatan seringkali diselenggarakan di pesantren ini.
Pesantren Al-Falah di Masa Kini
Hingga saat ini, Pesantren Al-Falah terus berkembang dan menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Meskipun tetap mempertahankan tradisi keilmuan yang kuat, pesantren ini juga membuka diri terhadap inovasi dan teknologi untuk meningkatkan kualitas pendidikan. (*)