SUKABUMIKU – Grup aplikasi perpesanan whatshap di Sukabumi dihebohkan dengan sejumlah aksi kekisruhan di Jalan Tipar Gede, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi Dalam video yang beredar, terlihat sejumlah pemuda membawa bambu satu persatu dan berjalan beriringan di sekitar Jalan Tipar Gede.
Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Ari Setyawan Wibowo, membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, aksi tersebut diduga dipicu akibat kesalahpahaman. Namun, dia mengklarifikasi bahwa dalam aksi tersebut tidak sempat terjadi keributan karena petugas kepolisian berhasil mengamankan situasi di lokasi.
“Petugas kepolisian saat ini telah diterjunkan untuk mengamankan situasi di lokasi kejadian. Mereka bekerja keras untuk mencegah terjadinya aksi bentrokan yang dapat mengancam keamanan dan ketertiban masyarakat,” kata dia kepada wartawan.
Dengan adanya kejadian itu, pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpancing emosi. Kerjasama masyarakat dengan pihak kepolisian sangat diharapkan dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.
Kepolisian juga akan terus memantau situasi di sekitar Jalan Tipar Gede dan mengamankan lokasi tersebut agar tidak terjadi gangguan keamanan. Tindakan preventif akan terus dilakukan untuk mencegah terjadinya aksi bentrokan dan melindungi masyarakat dari ancaman yang dapat timbul.
“Kita sudah berkoordinasi dengan unsur forkopimda, semuanya sudah diselesaikan, dan kita himbau masyarakat untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban bersama,” pungkasnya. (Ky)
