SUKABUMIKU.id – Polsek Warudoyong Polres Sukabumi Kota melakukan penyelidikan terkait penemuan sosok mayat perempuan di aliran sungai cipelang Kampung Pasir Kalili, Kelurahan Dayeuh Luhur, Kecamatan Warudoyong.
PLH Kapolsek Warudoyong Resor Sukabumi AKP Iman Retno mengatakan, untuk memastikan kematiannya saat ini pihak kepolisian masih menunggu hasil visum dari rumah sakit. Lantaran, mayat tersebut kini sudah dibawa ke RSUD Syamsudin.
“Kita masih menunggu hasil visum dirumah sakit untuk memastikan kematiannya. Namun perkiraan mayat ini berusia 16 sampai 20 tahun dan jenis kelamin perempuan,” ujarnya kepada sukabumiku.id saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (25/01/23).
Baca Juga: Pohon Jengjeng di Nagrak Sukabumi Tumbang Timpa Rumah Warga
Lanjut dia, guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut saat ini pihak kepolisian sedang melakukan proses indentifikasi lantaran mayat tersebut saat ditemukan tanpa identitas.
“Langkah pertama kita mencari keluarga sudah kita sebar sampai ke jajaran Bhabinkamtibmas. Barangkali menemukan pihak kelurga mayat tersebut. Satreskrim Polres Sukabumi Kota pun saat ini sudah bergerak,” paparnya.
Sebelumnya, sejumlah warga Kampung Pasir Kalili, Kelurahan Dayeuh Luhur, Kecamatan Warudoyong, digegerkan penemuan sesosok mayat perempuan tanpa identitas di aliran Sungai Cipelang. Mayat perempuan remaja itu, ditemukan tidak menggunakan sehelai pun pakaian.
Baca Juga: Komunitas Sukabumi Sukabuku Menggelar Pelatihan Menulis Kreatif
Dari informasi yang dihimpun , mayat perempuan itu ditemukan warga tergeletak di atas bebatuan yang berada di aliran sungai sekitar pukul 11:30 WIB. Pada tubuhnya, ditemukan luka lebam di bagian telinga, pipi, hingga luka terbuka di bagian kepala. Proses evakuasi mayat, cukup berlangsung lama karena akses menuju sungai sulit dan terjal.
Salah seorang Ketua RW 20, Yanti mengatakan, sosok mayat tersebut ditemukan salah seorang pegawai dan langsung melaporkannya kepada warga lainnya dan RW setempat.
“Awalnya pegawai yang pertama melihat ada orang teriak. Karena penasaran, akhirnya warga langsung mengecek lokasi dan ternyata ada sosok mayat perempuan,” ujarnya.
Baca Juga: Temukan Botol Miras di Setda Kabupaten Sukabumi, Bupati: Kalau Benar Bunuh Diri
Menurut Yanti, warga saat melihat lokasi kejadian tidak menemukan identitas mayat tersebut sehingga sampai saat ini identitasnya belum diketahui.
“Saya melihat, ada memar-memar, mayat tersebut keadaannya telanjang, di hidungnya keluar cairan putih, ada luka di kepala, pipi dan telinga biru-biru, jenis kelaminnya perempuan. Dari wajahnya nggak kenal dan sepertinya bukan warga sini,” pungkasnya. (Ky)
