Berita Sukabumi

Upaya Dorong Pertumbuhan Ekonomi, DPMPTSP Kabupaten Sukabumi Studi ke Kawasan Industri Sentul

×

Upaya Dorong Pertumbuhan Ekonomi, DPMPTSP Kabupaten Sukabumi Studi ke Kawasan Industri Sentul

Sebarkan artikel ini

SUKABUMIKU.id – Dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan pekerjaan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kemandirian daerah, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan kunjungan studi ke Sentul Industrial Estate, kawasan industri milik PT. Bogorindo Cemerlang di Kabupaten Bogor. Akomodasi di Kabupaten Sukabumi.

Dipimpin langsung oleh Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari best practices pengelolaan kawasan industri yang sukses menarik investor dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Ali Iskandar menjelaskan, pihaknya melakukan studi ke Sentul karena PT. Bogorindo memiliki dua kawasan industri, salah satunya Sentul Industrial Estate seluas 120 hektar yang sudah terisi 97-98%. Sementara di Kabupaten Sukabumi, dengan luas 220 hektar, baru ada 7 tenant, dan hanya 5 yang beroperasi.

“Padahal, proses pembangunan kawasan industri ini sudah berjalan cukup lama,” ujar Ali. Kamis (6/3/2025).

Ali menjelaskan, salah satu faktor penghambat, adalah masalah infrastruktur, namun dengan adanya akses jalan tol yang akan segera beroperasi ke luar Cibadak, ketertarikan investor sudah mulai meningkat, sehingga guna memastikan kawasan industri di Sukabumi bisa menarik lebih banyak investor, perlu melakukan studi ke Bogorindo.

Ali menambahkan, DPMPTSP akan memberikan pendampingan kepada pengelola kawasan industri di Sukabumi untuk mengatasi berbagai kendala, seperti perubahan master plan, pengelolaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), serta penyesuaian jenis industri yang saling mendukung.

“Kami ingin membandingkan praktik terbaik di Kabupaten Bogor dengan kondisi di Sukabumi. Meski ada norma nasional yang berlaku, implementasinya bisa berbeda di setiap daerah. Kami berharap bisa belajar dari pengalaman mereka,” jelas Ali.

Ali juga menyoroti pentingnya kawasan industri sebagai penunjang utama pertumbuhan investasi, dimana berdasarkan fakta sejauh ini menunjukkan, daerah seperti Bekasi, Karawang, Majalengka, dan Subang memiliki pertumbuhan ekonomi yang tinggi karena dukungan kawasan industri.

“Kehadiran industri di kawasan terpadu juga membantu mengeliminasi berbagai persoalan, seperti dampak lingkungan dan sosial,”terangnya.

Sehingga menurut Ali, bahwa investasi merupakan komponen kunci kedua setelah pengeluaran masyarakat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, sebab dengan hal itu akan membuka lapangan pekerjaan, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan mendorong kemandirian daerah.