SUKABUMIKU.id – Kapolsek Cisolok, AKP Nandang Herawan, mengungkapkan bahwa sekelompok warga Rohingya dari Myanmar yang ditemukan tinggal di Perumahan Nuansa Indah Baru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, berencana menetap di sana selama lima bulan.
“Dari hasil pemeriksaan, mereka sengaja menyewa rumah kontrakan sebagai tempat tinggal sementara,” ujar Nandang di Sukabumi, Minggu (22/09/2024).
Ia menjelaskan bahwa kelompok tersebut diduga tiba di Kecamatan Cisolok menggunakan bus umum. Setelah sampai di Palabuhanratu, mereka melanjutkan perjalanan ke Cisolok dengan moda transportasi yang sama.
Namun, kronologi pasti mengenai bagaimana mereka bisa menyewa dua rumah di Perumahan Nuansa Indah Baru masih dalam penyelidikan.
Berdasarkan wawancara dengan para imigran ilegal ini, diketahui mereka berencana menetap di dua rumah tersebut selama lima bulan, meski tujuan mereka selanjutnya, apakah ingin menyeberang ke Pulau Natal di Australia atau ke tempat lain, belum jelas.
“Kami telah berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Sukabumi untuk menangani keberadaan imigran ilegal ini, dan penanganan selanjutnya sudah diserahkan ke Polres Sukabumi,” tambahnya.
Diketahui bahwa kelompok Rohingya yang berjumlah 24 orang tersebut mayoritas terdiri dari pria, sementara sisanya adalah perempuan dan anak-anak. Keberadaan mereka terungkap berkat laporan warga yang mencurigai adanya orang asing yang sering terlihat di Perumahan Nuansa Indah Baru dalam dua hari terakhir.
Laporan ini disampaikan kepada petugas Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Cisolok. Setelah dilakukan pemantauan dan pemeriksaan, petugas langsung menggerebek dua rumah yang dihuni oleh kelompok Rohingya tersebut.
Ketika petugas dari Polsek Cisolok dan pemerintah desa tiba di lokasi, beberapa di antara mereka sempat mencoba melarikan diri, namun berhasil ditemukan kembali. Saat ini, mereka sedang dievakuasi oleh personel Satreskrim Polres Sukabumi.
