Berita SukabumiSukabumi

Kota Sukabumi Akan Refocusing Anggaran Tahun Ini, Alasannya!

×

Kota Sukabumi Akan Refocusing Anggaran Tahun Ini, Alasannya!

Sebarkan artikel ini
Kepala Bappeda Kota Sukabumi, Reni Rosyida Muthmainah
Kepala Bappeda Kota Sukabumi, Reni Rosyida Muthmainah

SUKABUMIKU.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi berencana akan kembali melakukan refocusing tahun ini, Selasa (01/03/23).

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi, Reni Rosyida Mutmainah mengatakan, langkah tersebut, dilakukan seiring dengan adanya alokasi transfer ke daerah alami pengurangan.

“Adanya pengurangan transfer daerah, kita lakukan strategi dengan mengambil kebijakan refocusing anggaran,” ujarnya.

Baca Juga: Isu Mixeu di Sukabumi Belum Terverifikasi Halal, Kemenag Akan Sidak

Lanjut dia, misalkan Dana Alokasi Umum (DAU) selain berkurang juga diarahkan penggunaanya. Sehingga, refocusing harus dilakukan.

“Sebenarnya refocusing itu tidak hanya pengurangan anggaran, tetapi kita memfokuskan ulang kegiatan berdasarkan ketentuan dari pusat,” katanya.

Selain itu juga, langkah lainya akan dilakukan efesiensi-efesiensi pembiyaan, dengan mengecilkan program prioritas yang ditahun 2023 nanti hanya berjumlah 3 program saja.

“Kalau tahun lalu kan kita punya 5 sampai 8 program prioritas,” terangnya.

Meskipun begitu, tambah Reni, dampak dari pengurangan tersebut tidak mempengaruhi hasil-hasil lainya. Pasalnya, pihaknya juga berharap di 2023 itu, semua amanah di Rencana Pembangunan Jangka Menenganh Daerah (RPJMD) sudah selesai. Sehingga nanti akan fokus ke pelaksanaan Pilkada dan Pemilu.

Baca Juga : Tahun Baru, Pemerintah Kota Sukabumi Tingkatkan Kinerja dan Prestasi

DAU itu secara kuantitas alami pengurangan sedikit. Jadi, DAU itu kata Reni, di tahun 2023 ditetapkan untuk membayar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Sementara sebelumnya P3K itu akan ditanggung oleh pemerintah pusat, ternyata DAU itu diturunkan untuk keperluan P3K.

“Dalam DAU, P3K dberikan anggaran sebesar Rp20 miliar, padahal Pemda membutuhkan Rp38 miliar. Nah kekuranganya terpaksa harus mengambil dari pembangunan dan kegiatan di setiap SKPD. Itu yang maksudkan refocusing tadi,” pungkasnya. (Ky)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *