Berita UtamaSukabumi

Double Track KA Sukabumi – Bogor Hampir Rampung, Ini Penjelasnnya

×

Double Track KA Sukabumi – Bogor Hampir Rampung, Ini Penjelasnnya

Sebarkan artikel ini
KERETA API SUKABUMI BOGOR
Beberapa pekerja sedang bekerja dilokasi proyek pembangunan jalur rel ganda di stasiun Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (4/2/2020). Foto: Istimewa

SUKABUMIKU.id – Pengerjaan proyek double track atau jalur ganda Bogor-Sukabumi terus di kebut. Kepala Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) wilayah Jawa bagian Barat, Erni Basri mengatakan uji coba jalur ganda ini rencananya akan dilakukan pada 20 Maret 2022.

“Baru nanti tanggal 28 Maret mulai pengoperasiannya untuk satu spoor dulu. Saat ini pengerjaan kita sudah 99,1 persen, tinggal beberapa pengerjaan aja yang on progress. Kita kejar selesai sebelum tanggal 20 ini,” kata Erni, Senin, (07/3/2022).

Erni menjelaskan saat ini pihaknya sudah menyelesaikan total pengerjaan pembangunan PSN Double Track, sejauh 26,6 Kilo meter Spoor (Kmsp) pada proyek dengan total 57,450 Kmsp itu.

Rinciannya, menurut Erni, saat ini pembangunan jalur ganda Kerata Api lintas Bogor-Sukabumi untuk wilayah Cigombong hingga Cicurug sepanjang 7,5 Km’sp dan Paledang hingga Cigombong sepanjang 19,1 Kmsp sudah selesai dikerjakan. Secara teknis proyek sudah selesai 100 persen

“Secara teknis pengerjaan sebetulnya sudah 100 persen, namun karena ada prosedur dan pemantapan keselamatan kita masih lakukan pengecekan maksimal,” kata Erni.

Baca Juga : https://sukabumiku.id/kereta-api-sukabumi-bogor-akan-beroperasi-lagi/

Menurut Erni, ada sepekan untuk melakukan evaluasi setelah uji coba sebelum KA penumpang dioperasikan di jalur ganda Bogor-Sukabumi tersebut.

Setelah uji coba dan pengoperasian satu kereta, BTP wilayah Jawa Bagian Barat akan memastikan pada 28 April 2022 jalur ganda Paledang-Cicurug bisa beroperasi. Juga, terusan Cicurug-Sukabumi kembali bisa beroperasi perkeretaapiannya, yakni kembali beroperasinya kereta Api Pangrango.

Selanjutnya, pada 2023 akan dikembangkan Stasiun Paledang serta merevitalisasi stasiun-stasiun lintasan Bogor-Sukabumi. “Dan sisa pembangunan Jalur Ganda 30,2 Kmsp dari Cicurug-Sukabumi, kita juga lanjutkan,” kata Erni.

SUMBER: TEMPO.CO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *