SUKABUMIKU.id— Gubernur Jabar Ridwan Kamil atau Emil memastikan dalam menghadapi libur natal dan tahun baru sejumlah persiapan sudah dilakukan bersama pihak TNI dan Polri. Salah satunya, digelarnya apel pasukan di Bandung oleh Kapolda yang sudah menyiapkan sekitar 20 ribuan lebih pasukan dengan 300 lebih pos pos penjagaan pengamanan.
” Kejadian Terorisme di Bandung juga meningkatkan pembelajaran, saat ini sudah ada 16 teroris yang ditangkap salah satunya jaringan uang sudah kita amankan,” ujar Emil saat menghadiri acara Riksa budaya di Lapang Cangehgar, Kelurahan/ Kecamatan Palabuhanratu. Jumat, (22/12/2022).
Antisipasi kecelakaan lalulintas saat libur Natal dan Tahun baru, kata Emil sudah ada keberadaan 300 pos pengamanan nantinya bukan hanya mengurusi keamanan, namun juga kelancaran lalulintas.
Baca Juga : Penasaran, Wali Kota Sukabumi Jajal Tol Bocimi, Luar Biasa
” Insya Allah warga kristiani silahkan natal dengan tenang, jaminan keamanan dari TNI Polri dan pemerintah daerah insya allah dilakukan, besok misa nya, kemudian tahun baru, mangga berbahagia, liburan tapi jaga kebersihan jaga ketertiban, itu saja pesan pak Gubernur,” jelasnya.
Bahkan menjelang liburan Natal dan Tahun baru ini Emil memastikan juga jalanan siap dilintasi para pengunjung atau wisatawan yang akan berkunjung ke sejumlah kawasan objek wisata yang ada di provinsi Jabar termasuk Kabupaten Sukabumi.
Apalagi telah dibukannya tol bocimi seksi II, harusnya bisa menjadi kebanggaan bagi masyarakat karena akan menambah nilai bagi perekonomian karena nilai investasi terus meningkat.
Baca Juga: Pemkot Sukabumi Raih Penghargaan dari Kemendagri, Sebagai Kota Terinovatif
“Berbanggalah jawa barat investasinya selalu rangking satu dalam 5 tahun berturut turut, saya tanya kenapa ke investor karena jalan tolnya paling banyak,” terangnya.
“Saat ini saja 8 ruas jalan tol sedang dibangun diseluruh penjuru mata angin, yang paling panjang di Bandung sampai Cilacap tapi masih lama, tapi pointnya kita syukuri satu persatu karena memang membangun di indonesia gampang gampang susah terutama pembebasan lahan selalu berdinamika itulah peran kita kepala daerah menyelesaikan,”pungkasnya. (ky/*)
