Berita SukabumiBerita UtamaJawa Barat

Pengendara Sempat Kena Prank, Kapolres Sukabumi Ungkap Alasan Tol Bocimi Seksi II Terlambat Dibuka

×

Pengendara Sempat Kena Prank, Kapolres Sukabumi Ungkap Alasan Tol Bocimi Seksi II Terlambat Dibuka

Sebarkan artikel ini

SUKABUMIKU.id – Tol Bogor Ciawi Sukabumi (Bocimi) Seksi II resmi dibuka kembali secara fungsional, Selasa (24/09/2024) sekitar pukul 17:55 WIB. Pembukaan ini memungkinkan pengendara melintas selama 24 jam tanpa batasan waktu, dan akses tol Cigombong-Cibadak melalui exit tol Parungkuda dibuka secara gratis.

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian, mengungkapkan bahwa meskipun terjadi sedikit keterlambatan akibat kendala teknis, Tol Bocimi akhirnya dibuka tepat pada pukul 17:55 setelah koordinasi antara Kasatlantas dan tim pengelola tol.

“Alhamdulillah, sekitar pukul 17:55 WIB, Tol Bocimi Seksi 2 dari GT Parungkuda menuju Jakarta resmi dibuka kembali,” ujarnya.

Keterlambatan tersebut dinilai sebagai hal yang wajar mengingat kendala teknis di lapangan. Masyarakat diharapkan bisa memanfaatkan jalan tol ini dengan baik, yang sebelumnya sempat ditutup selama 5 bulan 21 hari akibat perbaikan.

“Proses perbaikan berjalan lancar dan hari ini tol sudah dibuka kembali,” jelas Samian.

Menurut informasi di papan pengumuman, tarif tol dari GT Parungkuda hingga Caringin Utama untuk kendaraan golongan 1 adalah Rp 36 ribu, golongan 2 dan 3 dikenakan Rp53 ribu, dan golongan 4 serta 5 sebesar Rp71 ribu.

Pembukaan Tol Bocimi diharapkan dapat mengurai kemacetan yang sering terjadi di ruas GT Cigombong-Sukabumi. Tim telah memastikan kelayakan jalan, sehingga tol sudah bisa difungsikan untuk semua jenis kendaraan.

Sebanyak 20 personel Polres Sukabumi dikerahkan untuk menjaga keamanan, khususnya di daerah Cigombong dan GT Parungkuda, guna memastikan kelancaran lalu lintas. Selain itu, imbauan keselamatan disampaikan kepada pengendara agar tidak memacu kecepatan terlalu tinggi di jalan tol yang baru dibuka ini.

“Kami mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dan memanfaatkan fasilitas tol dengan bijak, terutama pada akhir pekan yang biasanya dipadati aktivitas menuju Sukabumi atau Jakarta. Dengan dibukanya tol ini, perjalanan diharapkan lebih cepat dan lancar,” tutup Samian.