SUKABUMIKU.id – Satlantas Polres Sukabumi Kota angkat bicara soal kasus penipuan yang dilakukan oknum mantan pegawai kantor Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah (P3DW) Kota Sukabumi.
Kasatlantas Polres Sukabumi Kota AKP Tejo Retno mengatakan, sejauh ini pihaknya sudah melakukan koordinasi untuk menindak lanjuti kasus tersebut. Dia pun memastikan tidak ada anggota polri yang terlibat dalam kasus tersebut.
“Saya pastikan tidak ada keterlibatan anggota kita dalam kejadian tersebut. Itu jelas pegawai P3DW namun untuk statusnya bisa ditanyakan langsung,” kata dia kepada wartawan, Rabu (18/01/22).
Baca Juga: Pelaku Pembacokan di Warudoyong Sukabumi Diringkus Polisi
Selain itu dia menyebut, kasus tersebut bukan dilakukan atas dasar adanya calo di kantor itu. Namun, pelaku merupakan penipu yang mengelabui para korban.
“Kalo menurut kami ini sistem nya cenderung pelaku ini menipu. Dia menerima uang dia tidak proses lalu dia pergi,” paparnya.
Dugaan kuat pelaku menipu itu, setelah Satlantas melakukan serangkaian penyelidikan dilingkungan internalnya. Hasilnya, tidak ada berkas pengurusan surat-surat kendaraan ber motor yang di proses.
“Yang jelas kita setelah cek tidak ada berkas yang masuk. Namun jika ada pun kita akan kroscek lebih dalam lagi. Namun kita pastikan proses itu tidak berjalan, karena jika berjalan itu harus sesuai dengan prosedur. Sehingga dalam kasus tersebut pelaku diduga menipu Dan di kantor P3DW tidak ada calo,” jelasnya.
Terkait kasus tersebut saat ini Satlantas Polres Sukabumi Kota pun sudah melakukan koordinasi bersama Satreskrim Polres Sukabumi Kota untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Yang kedua kita sudah komunikasi dengan pak Kapus dalam hal ini bagaimana jalan keluarnya. Karena saat ini banyak warga yang tertipu dengan hal tersebut,” paparnya.
Baca Juga :Kasus Percaloan di Kantor P3DW Kota Sukabumi Terus Bergulir, Begini Kata Polisi!
Untuk menghindari kasus tersebut kembali terjadi. Dia pun menghimbau masyarakat jika akan melakukan pembayaran pajak dan mengurus surat-surat kendaraan agar langsung melakukan registrasi ke loket yang sudah disediakan Dan tidak melalui perantara.
“Untuk tempat infomasi kita akan perjelas. Yang awalnya di dalam kita akan pindahkan keluar ini untuk mempermudah masyarakat mendapatkan informasi ke sumber yang jelas tidak dengan orang yang ada di sekitar tersebut tetapi langsung ke petugas yang berwenang. Kita pun akan perketat kembali pengamanan dan kita akan pastikan di Samsat tidak ada calo,” pungkasnya. (Ky)
