SUKABUMI, SUKABUMIKU.ID– Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi meminta Dinas Kesehatan dan RSUD Syamsudin SH menjawab tantangan zaman. Seperti halnya pandemi Covid, salah satunya ekonomi pasca pandemi yakni perawatan kesehatan.
” Keluarga besar Dinkes dan organisasi profesi kesehatan harus mengingat bahwa Kota Sukabumi sebagai pusat pelayanan berkualitas di bidang pendidikan, kesehatan dan perdagangan,” ujar Fahmi saat mengikuti Forum Perangkat Daerah (FPD) Dinas Kesehatan Kota Sukabumi untuk menyusun Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Kota Sukabumi tahun 2023, Senin (7/2/2022).
Sehingga pemkot berkomitmen menjadikan Kota Sukabumi sebagai kota jasa pendidikan, kesehatan dan perdagangan.
Di mana pada 2022 ini misalnya masih dilakukan penanganan dan adaptasi dengan pandemi Covid-19. Di setiap SKPD ikut berupaya meningkatkan indikator makro seperti IPM, persentase penduduk miskin, dan elemen.
Di mana setiap dinas memiliki peran memperbaiki target indikator makro. Misalnya penduduk miskin erat dengan kesehatan karena banyak warga miskin karena sakit.
” Ketika sehat maka angka kemiskinan berkurang dan semangatnya sebagian besar warga sehat maka angka kemiskinan di tekan,” ujarnya.