Kota Sukabumi

Wali Kota Terpilih Sukabumi Fokus Integritas dan Kompetensi di 100 Hari Pertama

×

Wali Kota Terpilih Sukabumi Fokus Integritas dan Kompetensi di 100 Hari Pertama

Sebarkan artikel ini
Bola Leungeun Seuneu: Keunikan dan Keunggulan Budaya Lokal Sukabumi
Foto PJ Walikota Sedang Memegang Bola Seuneu / Istimewa

SUKABUMIKU.id – Wali Kota Sukabumi terpilih, Ayep Zaki, mengungkapkan prioritasnya untuk 100 hari pertama kerja setelah resmi dilantik. Dalam pernyataannya pada Rabu (15/1/2025), Ayep menegaskan komitmennya untuk menjalankan tugas sesuai Undang-undang (UU) dan Peraturan Pemerintah (PP). Beliau memastikan tidak akan ada perubahan kebijakan besar, termasuk perubahan struktural kedinasan, selama enam bulan pertama sesuai ketentuan yang berlaku.

“Kita akan lihat dulu, menjalankan konsep sesuai dengan UU dan PP. Jika ada hal yang berpotensi merugikan Pemkot Sukabumi, saya akan mengambil langkah ke Kementerian Dalam Negeri untuk meminta solusi,” ungkap Ayep Zaki.

Ayep Zaki menekankan pentingnya kerja sama dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang berlandaskan integritas dan kompetensi. “Selama SKPD ini bisa bekerja sama, menjalankan aturan, tidak melakukan korupsi dan pungli, kita akan bekerja bersama. Saya mengacu pada dua hal utama: integritas dan kompetensi,” tambahnya.

Selama 100 hari pertama, fokus utama Ayep Zaki adalah memantau pelaksanaan program-program prioritas yang telah tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Dari 19 program utama, beberapa yang menjadi perhatian khusus antara lain kenaikan gaji RT/RW, marbot, guru ngaji, kader Posyandu, dan Linmas.

Kenaikan gaji RT akan dinaikkan dari Rp250 ribu menjadi Rp500 ribu per bulan, sementara gaji RW akan naik dari Rp350 ribu menjadi Rp700 ribu per bulan. Selain itu, program penyaluran tenaga kerja ke luar negeri, beasiswa, dan syiar wakaf juga menjadi fokus utama.

“Sebagian program ini sudah didanai oleh APBD, tetapi ada juga yang belum menggunakan APBD secara langsung. Namun, semua akan dikelola dengan anggaran operasional yang sesuai aturan,” jelas Ayep.

Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga menjadi komitmen Ayep Zaki melalui kajian-kajian strategis untuk mendukung operasional program pemerintah. “Anggaran operasional itu penting, tapi harus dijalankan secara benar sesuai ketentuan,” tegasnya.

Evaluasi kinerja SKPD lama dan baru, khususnya terkait loyalitas, integritas, dan kompetensi, juga akan dilakukan. “Yang penting mereka patuh terhadap pemimpin, baik yang lama maupun saya. Saya akan evaluasi untuk memastikan semuanya bekerja sesuai visi yang telah ditetapkan,” tutupnya. Dengan fokus pada integritas, kompetensi, dan pelaksanaan program strategis, Ayep Zaki berharap dapat membawa perubahan positif bagi Kota Sukabumi selama masa jabatannya. (mrf/*)